Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Terhadap Pendapatan Petani Desa Mojotamping Kecamatan Bangsal Kabupaten Mojokerto
The Impact of Agricultural Land Conversion on Farmers Income in Mojotamping Village Bangsal District Mojokerto Regency
Abstract
ndapatan petani. Desa Mojotamping, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, merupakan salah satu contoh desa yang mengalami alih fungsi lahan secara signifikan. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis dampak alih fungsi lahan terhadap pendapatan petani di desa tersebut.
Penelitian ini menganalisis dampak alih fungsi lahan terhadap pendapatan petani di Desa Mojotamping, Mojokerto. Metode kuantitatif deskriptif digunakan dengan survei terhadap 30 petani yang lahannya terdampak. Hasil menunjukkan alih fungsi lahan berdampak negatif signifikan, menyebabkan penurunan pendapatan drastis. Faktor penyebabnya meliputi penyusutan luas lahan, hilangnya sumber penghasilan pertanian, dan perpindahan mata pencaharian. Kesimpulannya, alih fungsi lahan berakibat buruk bagi pendapatan petani dan perlu diupayakan solusi seperti pembangunan infrastruktur pertanian, pengembangan agrowisata, dan pelatihan keterampilan bagi petani.
Hasil dari penelitian ini adalah Alih fungsi lahan di Desa Mojotamping berakibat fatal bagi pendapatan petani. Pendapatan mereka anjlok drastis pasca alih fungsi lahan penyebabnya adalah penyusutan lahan pertanian, hilangnya sumber penghasilan dari sektor pertanian, dan perpindahan mata pencaharian. Lebih dari 70% petani mengalami penurunan pendapatan lebih dari 50%. Dampak ini diperparah dengan hilangnya lapangan pekerjaan di sektor pertanian dan bertambahnya jumlah pengangguran di desa mojotamping.
Kata kunci: Alih fungsi lahan, pendapatan petani, desa mojotamping