PENGARUH JEMBATAN SURAMADU TERHADAP PERKEMBANGAN WILAYAH ANTARA KABUPATEN BANGKALAN DAN KABUPATEN SUMENEP

  • ESTY MEGASARI

Abstract

Abstrak
Dengan dibangunnya jembatan Suramadu dan telah beroperasinya sejak Juni 2009, diharapkan Kabupaten di Pulau Madura dapat berkembang dari kondisi sebelumnya. Kabupaten Bangkalan sebagai kabupaten paling dekat dengan Jembatan Suramadu, serta Kabupaten Sumenep yang berada pada ujung pulau Madura, diharapkan mampu berkembang lebih baik dari sebelumya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh jembatan Suramadu terhadap perkembangan wilayah di Madura, khususnya Bangkalan dan Sumenep, dilihat dari variabel-variabel pendukung perkembangan wilayah serta jarak wilayah masing-masing terhadap Jembatan Suramadu. Dan untuk mengetahui faktor mengetahui faktor yang paling signifikan diantara variable- variabel pendukung wilayah tersebut terhadap perkembangan wilayah Bangkalan dan sumenep diakibatkan pengaruh Jembatan Suramadu. Pendekatan keruangan digunakan dalam penelitian ini dengan melakukan inventarisasi dan klasifikasi indikator-indikator dalam menentukan perkembangan wilayah menurut ruang geografi, berupa Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Bangkalan dan Kabupaten Sumenep. Populasi dalam penelitian ini adalah wilayah Kabupaten di Bangkalan dan Kabupaten di Sumenep dengan mengambil beberapa sampel wilayah Kecamatan di wilayah Kabupaten Sumenep dan Bangkalan. Analisis data yang digunakan adalah uji statistic regresi linier berganda antara variabel Kepadatan Penduduk, Fasilitas pelayanan kesehatan, Fasilitas pelayanan pendidikan, Fasilitas pelayanan perekonomian, Tingkat pendidikan, Tingkat kesehatan, kepadatan industry, dan jarak wilayah terhadap perkembangan wilayah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan variabel bebas kepadatan penduduk, fasilitas pelayanan pendidikan, fasilitas pelayanan kesehatan, fasilitas pelayanan ekonomi, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan, kepadatan industri serta jarak wilayah tidak memiliki pengaruh terhadap perkembangan wilayah baik di Kabupaten Bangkalan maupun Sumenep.Faktor yang paling dominan diantara variabel pendukung terhadap perkembangan wilayah di kabupaten Bangkalan dan Sumenep diakibatkan pengaruh Jembatan Suramadu adalah Kepadatan Penduduk. Pengaruh yang dirasakan sangat besar dari jembatan Suramadu adalah wilayah Bangkalan,hal ini dikarenakan letak wilayah Bangkalan sangat dekat dengan Suramadu dibandingkan Sumenep.Selain itu pada perhitungan SPSS 15 untuk Bangkalan (0,107),sedangkan untuk Sumenep (0,089)Namun hubungan terbilang lemah.
Kata Kunci : kondisi wilayah, jembatan suramadu, perkembangan wilayah
Abstract

Published
2014-01-30
Abstract Views: 31
PDF Downloads: 278