Kajian Mobilitas Penduduk Sirkuler Di Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo

  • POPY PUSPITOSARI

Abstract

Popy PuspitosariMahasiswa S1 Pendidikan Geografi, popypuspitosari90@gmail.comDrs. Bambang HariyantoDosen Pembimbing MahasiswaAbstrakFenomena seseorang yang melakukan gerakan perpindahan dari suatu tempat ke tempat lain sudah tidak asinglagi di sekitar kita. Perpindahan tersebut terjadi umumnya dilakukan dari suatu daerah yang dianggap kurangberpotensi ke daerah yang dianggap lebih berpotensi. Hal tersebut bisa diakibatkan karena perbedaankeadaan pada permukaan bumi di setiap wilayah yang mengakibatkan adanya perbedaan daya dukunglingkungan terhadap kebutuhan makhluk hidup di dalamnya. Fenomena inilah yang terjadi di kecamatan Warukabupaten Sidoarjo. Kecamatan Waru merupakan daerah yang berbatasan langsung dengan kota Surabaya.Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan kota Surabaya, secara tidak langsung kecamatan Warutelah menjadi daerah yang banyak dituju oleh penduduk yang melakukan mobilitas, baik mobilitas permanenmaupun non permanen.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran tentang karakteristik kaum migran sirkulerterutama yang berstatus indekost dan untuk mengetahui faktor penyebab yang mendorong mereka melakukanmobilitas sirkuler ke kecamatan Waru. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif denganpendekatan fenomenologi dari Alfred Schutz yang mencoba menjelaskan atau mengungkap makna konsep ataufenomena pengalaman yang didasari oleh kesadaran yang terjadi pada beberapa individu. Penelitian inibersifat alami dalam mengungkap suatu fenomena yang terjadi di masyarakat.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat variasi karakteristik kaum migran yang terdiri dari kondisisosial, kondisi ekonomi dan kondisi demografi. Variasi karakteristik tersebut mempengaruhi minat danmotivasi kaum migran untuk melakukan mobilitas sirkuler ke kecamatan Waru. Kondisi sosial meliputipendidikan, pekerjaan, jarak dengan daerah asal dan kekerabatan dengan teman atau sanak keluarga. Kondisiekonomi meliputi pendapatan dan beban tanggungan keluarga. Kondisi demografi meliputi jenis kelamin, usia,status kawin. Selain itu, terdapat penyebab lain yang berhubungan dengan minat kaum migran melakukanmobilitas, yaitu fasilitas transportasi yang menghubungkan daerah asal dengan daerah tujuan, kondisi daerahasal, faktor pendorong dari daerah asal, serta faktor penarik dari daerah tujuan.Kata Kunci : Mobilitas sirkuler, indekost

Published
2014-04-02
Abstract Views: 223
PDF Downloads: 763