MAKNA SIMBOLIK SENI KOLASE DARI LIMBAH KULIT TELUR KARYA SUPADJI SAHAR DI DESA GEDANGAN KECAMATAN KUTOREJO KABUPATEN MOJOKERTO

  • DWI YOHANA C.

Abstract

Dalam kehidupan sehari – hari limbah kulit telur banyak didapati tergeletak begitu saja di dalam tempat sampah, karena banyak orang lebih memanfaatkan telurnya dari pada kulitnya. Padahal limbah kulit telur, dapat dimanfaatkan untuk membuat sebuah barang seni yang indah dan berharga. Di era go green seperti sekarang ini semakin banyak orang yang berusaha memanfaatkan barang-barang yang sudah tidak berguna atau yang disebut limbah untuk didaur ulang.Hal tersebut juga yang dilakukan seniman asal Desa Gedangan Kabupaten Mojokerto yang bernama Supadji Sahar yang memanfaatkan limbah kulit telur sebagai bahan untuk membuat karya seni rupa dengan menggunakan teknik kolase. Sehubungan dengan hal itu, peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “Makna Simbolik Seni Kolase Dari Limbah Kulit Telur Karya Supadji Sahar di Desa Gedangan Kabupaten Mojokerto”.Dengan rumusan masalah, 1. Bagaimanakah proses kreatif pembuatan seni kolase dari limbah kulit telur karya Supadji di Mojokerto? 2. Bagaimanakah proses pembuatan seni kolase dari limbah kulit telur karya Supadji di Mojokerto ? 3. Bagaimanakah makna simbolik yang terkandung dalam seni kolase dari limbah kulit telur karya Supadji di Mojokerto ?Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, sumber data utama berasal dari tujuh karya seni kolase dari limbah kulit telur milik Supadji. Data sekunder diperoleh dari bukti tertulis mengenai Supadji baik katalog pameran, dan berita di media cetak, serta foto.Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis makna denotasi dan konotasi untuk menganalisis setiap karya seni kolase Supadji Sahar. Dari hasil penelitian ini, peneliti dapat menyimpulkan bahwa dalam berkarya Supadji Sahar melalui suatu tahap atau proses yang disebut proses kreatif ( ide dan gagasan hingga tercipta sebuah karya seni kolase ). Sedangkan sebelum proses pembuatan karya Supadji Sahar, hal yang dilakukan adalah proses pengolahan bahan, lalu proses pembuatan yang meliputi persiapan alat dan bahan, hingga pembuatan dari awal membuat sketsa pada bidang gambar, kulit telur dipotong dengan ukuran ± 0,5 – 1 cm, dan ditempelkan diatas permukaan bidang yang disebut dengan teknik kolase. Proses penutupan kulit telur menggunakan kalsium, lalu pengampelasan, pemberian warna, proses pengampelasan kedua, dan finishing ( memberi outline dan melapisi karya menggunakan pilox ), disamping itu, karya – karya Supadji Sahar selain bernilai seni juga selalu memiliki nilai simbolik atau makna dibalik gambar yang ditampilkan.

 

In real life there are many egg shells waste that can be found just lying in the trash, because many people take their eggs than their shell. Whereas egg shel lwaste, can be used to create beautiful and valuable art. In the go green era, nowadays there are many people try to take the advantage of the goods that are not useful or are called waste for recycling, It is also done by Supadji Sahar the artist from Gedangan Village MojokertoRegency. Who uses egg shell as the material to create art work using colase techniques. Through this, researcheris interested in conducting research with the title"The Symbolic Meaning of Colase Art From Egg Shell Which is Created By Supadji Sahar in Gedangan Village Kutorejo District Mojokerto Regency".With the problem formulation, are :1.How is the creative processs of making colase art from eggshell which is created by Supadji Sahar in Mojokerto? 2. How is the making process of colase art from eggshell which is created by Supadji Sahar in Mojokerto? 3.What is the symbolic meaning which is contained in colase art from eggshell which is created by Supadji Sahar in Mojokerto? This research uses descriptive qualitative research methods, primary source data comes from seven colase art from egg shell. The secondary data is obtained from the written evidence of good Supadji exhibition catalogs, and news in the print media, as well as photos. This research uses the analysis ofthe meaning of denotation and connotationto analyze everypiece of colase art from egg shell which is created by SupadjiSahar. From the research, the researcher can conclude that in the Supadji Sahar work through has stage or a process called creative process ( ideas until tocreating awork of colase art ). Whereas before the process of making the Supadji Sahar work, the thing which is done is material processing, namely, the process of cleaning (special treatment) then the process of making that includes the preparation of tools and materials, until the techniques of manufacture of the initial sketchedabove field image, was cut the egg with size ± 0.5 to 1cm, and paste iton the surface of the field called colase technique, the closing process using calcium, sanding, giving color, thesecondsanding, and finishing (give an outline and lining works using pilox). Besides that, Supadji Sahar art does not only have art value but also has symbolic meaning, or meaning behind the images were shown

Published
2015-01-28
Abstract Views: 80
PDF Downloads: 646