MATAHARI SEBAGAI SUMBER IDE PEMBUATAN PERHIASAN KALUNG

  • WENING HESTI NAWA RUCI

Abstract

Latar belakang penelitian yaitu untuk menciptakan kalung dengan menggunakan matahari sebagai sumber ide. Penulis mengambil bentuk visual matahari sebagai benda angkasa. Bentuk visual matahari kemudian di deformasi ke dalam bentuk ornamen geometris. Ornamen tersebut diletakkan pada liontin kalung. pembuatan kalung ditujukan untuk wanita usia 17-22 tahun. Kalung yang dibuat termasuk kategori costumed jewelry karena menggunakan bahan nonprescious metal. Penulis menciptakan 20 buah karya kalung dan berharap dapat menciptakan karya kalung yang dapat memperkaya ragam karya kalung Indonesia yang lebih inovatif dan modern. Pembentukan karya terdiri dari beberapa tahap, yaitu (1). Tahap pendesainan, (2) tahap pemilihan bahan, (3) tahap pembentukan. Pada tahap pendesainan, pertama penulis mengubah bentuk visual matahari dengan mendeformasi. Setelah itu, penulis menerapkan bentuk yang sudah dideformasi dengan cara mendeformasi ke dalam desain kalung. Secara umum, kalung terbuat dari logam tembaga, kulit, kayu, rantai, manik-manik dan bulu. Pada tahap pembentukan, penulis membuat ukiran logam menggunakan teknik rancapan, endak-endakan dan ondel. Proses perwujudan karya dimulai dari, (1) ide, (2) Menentukan konsep, (3) membuat desain kalung, (4) persiapan alat dan bahan. (5) membuat ukiran logam, (6) membuat bentuk logam memjadi cembung, (7) Finishing logam, (8) menempelkan logam pada kulit atau kayu, (9) merakit kalung sesuai desain. Setelah proses perwujudan karya selesai dilakukan, tahap selanjutnya adalah melakukan tinjauan karya yang disajikan dalam bentuk deskripsi. Tinjauan karya dilakukan dengan memperhatikan aspek fungsi, bentuk, keserasian dan keindahan karya secara keseluruhan. Karya yang dibuat berjumlah 20 buah. Beberapa diantaranya mengalami perubahan kecil namun tidak merubah konsep dan makna di dalamnya. Berdasarkan hasil penelitian, dalam pembuatan kalung harus memperhatikan beberapa aspek, antara lain (1) sasaran pemakai seperti jenis kelamin dan usia, (2) bahan yang digunakan, (3) kenyamanan. Eksplorasi bentuk, bahan dan konsep sangat diperlukan untuk memperkaya ragam karya kalung Indonesia yang lebih inovatif dan modern.. Kata kunci : perhiasan, kalung, ornamen, matahari Abstract This research was conducted to create necklaces with of the sun as source idea. The author takes visual sun as sky object. The author changing sun visual to geometric ornament. The ornament used for pendant. It created for woman 17-22 years old. It’s costumed jewelry because used non-precious material. The author created 20 necklace. The author hope can create necklace that can add the type of Indonesian necklace that inovative and modern There are several step of makinh this work, (1) design step, (2) Material step, (3) making step. In design step, the first step is changing sun visual to ornament. After that, the author applying the ornament to necklace design. In general, the necklace made of copper, leather, wood, chain, bead and feathers. In making step, the author make metal carving with rancapan technique, endak-endakan and ondel. Making step process start with (1) Idea, (2) Concept, (3) design, (4) preparing tools and materials, (5) carving metal, (6) ondel technique (7) metal finishing (8) sticking metal with leather, (9) sticking metal with wood. (10) make necklace as design. After making process done, next step is doing overview of work and describe it. Overview pof the work done by observing the function. There are 20 art work. Some of them had minor changes but does not change the concept and meaning inside. Based on research result, the making of necklace must considering some ascpect, (1) consumen, gender, age, (2) material, (3) comfort. Shape exploration, material, and concept is really needed to adding indonesian necklace more innovative dan modern. Key word : jewelry, necklace, ornament, sun
Published
2015-05-25
Abstract Views: 33
PDF Downloads: 38