MELUKIS DENGAN TEKNIK CAMPURAN LILIN DAN CAT AIR DALAM PEMBELAJARAN SISWA KELAS V SDN JATIROWO 1 KEC.DAWARBLANDONG KAB.MOJOKERTO

  • AKDHE DAKKA GEMILANK

Abstract

ABSTRAK

Pelaksanaan pembelajaran SBK di kelas V SDN Jatirowo 1, materi seni budaya dan keterampilan (SBK) untuk materi melukis/ menggambar, seorang guru hanya memerintahkan siswanya tanpa memberikan teori atau contoh secara rinci. Media yang biasanya siswa menggunakan buku gambar dan pensil. Sehingga siswa kurang ada minat untuk belajar melukis/ menggambar. Peneliti ingin mengenalkan melukis dengan teknik campuran lilin dan cat air, dengan tujuan agar siswa tertarik dan berminat untuk belajar menggambar.

Berdasarkan latar belakang tersebut, masalah yang diangkat adalah : 1) Bagaimana proses yang dilakukan dalam pembelajaran melukis dengan teknik campuran lilin dan cat air siswa kelas V SDN Jatirowo 1? , 2) Bagaimanakah hasil yang diperoleh dalam pembelajaran melukis dengan teknik campuran lilin dan cat air siswa kelas V SDN Jatirowo 1?, 3) Bagaimanakah tanggapan guru dan siswa kelas V SDN Jatirowo 1 terhadap pembelajaran melukis dengan teknik campuran lilin dan cat air? Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses, hasil dan tanggapan yang diperoleh dalam melukis menggunakan teknik campuran lilin dan cat air dalam pembelajaran siswa kelas V SDN Jatirowo 1 Kec.Dawarblandong, Kab.Mojokerto. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif, tidak menyajikan angka – angka yang di analisis secara statistik melainkan berupa uraian deskriptif dari hasil yang di laksanakan, tetapi memungkinkan memakai angka dalam uji validitas. Sumber data utama diperoleh dari proses pembelajaran yang dilakukan di ruang kelas V SDN Jatirowo 1 dengan menggunakan instrumen pengamatan. kegiatan analisis digunakan untuk membandingkan data domain yang berisi tentang melukis dengan teknik campuran lilin dan cat air dengan hasil wawancara dan pembagian angket kuesioner. Data-data tersebut kemudian dibandingkan untuk mendapatkan kontras antar keduanya sebagai analisis komponensial. Melalui komponensial tersebut kemudian menjadi hasil dari validitas data.

Hasil penelitian melukis dengan teknik campuran lilin dan cat air dari 17 siswa, hampir seluruhnya telah dapat memahami dan mempraktikan materi melukis menggunakan lilin dan cat air. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat diambil simpulan bahwa menggunakan lilin dan cat air dalam melukis, dapat menambah wawasan dan memberikan pengalaman baru bagi siswa. Selain itu tanggapan dari guru dan siswa tentang pelaksanaan melukis dengan teknik campuran lilin dan cat air bisa menumbuhkan semangat dalam melukis/ menggambar.

Kata Kunci: Lilin dan Cat Air, Teknik Melukis, Pembelajaran

 

ABSTRACT

SBK implementation in class V SDN Jatirowo 1, art and culture material (SBK) for painting / drawing material, a teacher only ordered his students without giving theory or detailed example. Media that students usually only know the media from the drawing book and pencil. So that students have less interest to learn painting / drawing. Researchers want to introduce a painting with a mixture of wax and watercolors, with the aim that students interested and interested to learn to draw.

Based on this background, the issues raised are: 1) How is the process done in learning to paint with a mixture of wax and watercolor technique of grade V SDN Jatirowo 1? , 2) How did the results obtained in learning to paint with a mixture of wax and watercolor technique of class V student SDN Jatirowo 1 ?, 3) How do teachers and students responded in grade V SDN Jatirowo 1 to painting learning with mixed wax and watercolor technique? This study aims to describe the process, results and responses obtained in painting using a mixture of wax and watercolor techniques in the learning of class V SDN Jatirowo 1 Kec.Dawarblandong, Kab.Mojokerto. This research uses descriptive qualitative research type, does not present figures that are statistically analyzed but descriptive descriptive of the results that are carried out, but allows using numbers in the validity test. The main data source is obtained from the learning process conducted in classroom V SDN Jatirowo 1 by using the observation instrument. activity analysis is used to compare domain data that contains about painting with mixed technique of wax and watercolor with result of interview and questionnaire questionnaire. The data are then compared to obtain the contrast between the two as a component analysis. Through the component then becomes the result of data validity.

The results of painting test with a mixture of wax and watercolor techniques from 17 students, almost entirely have been able to understand and practice painting materials using wax and watercolors. Based on the results of this study can be concluded that using wax and watercolor in painting, can add insight and provide new experiences for students. In addition, responses from teachers and students about the execution of painting with a mixture of wax and watercolors can foster the spirit in painting / drawing.

Keywords: Candle and Watercolor, Painting Technique, Learning

Published
2018-01-25
Abstract Views: 55
PDF Downloads: 106