PENGEMBANGAN DESAIN MOTIF JARANAN PADA KEGIATAN EKSTRAKURIKULER MEMBATIK DI SMPN 2 NGANCAR KABUPATEN KEDIRI

  • Tri Widya Wati universitas negeri surabaya
  • Fera Ratyaningrum universitas negeri surabaya

Abstract

Kediri memiliki kesenian khas tari Jaranan. Selain populer dalam bentuk tari, Jaranan juga ditemukan pada motif batik yang dibuat di sanggar “Joglo Suminar Batik”. Karena motif yang dihasilkan masih sederhana. maka peneliti melakukan pengembangan desain motif Jaranan di SMPN 2 Ngancar. Kegiatan ini dilakukan dalam upaya menumbuhkembangkan kecintaan terhadap batik. Tujuan penelitian yaitu (1) mengetahui dan mendiskripsikan pelaksanaan pengembangan desain motif Jaranan; (2) Mengetahui dan mendiskripsikan hasil desain pengembangan motif Jaran/an; (3) Mengetahui dan mendiskripsikan penerapan desain hasil pengembangan motif. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi. Pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Analisis dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pelaksanaan penelitian melibatkan 10 peserta dan dilaksanakan sebanyak 5 pertemuan dengan kegiatan penyampaian materi, pembuatan desain, revisi desain, pencantingan, pewarnaan, pelepasan malam, pengeringan, dan finishing. Karya berupa 5 hiasan dinding dengan judul Jaranan Api, Persahabatan, Cah Bagus Cah Ayu, Jaranan Bathok, dan Jaranan Polkadot. Karya yang dihasilkan lebih variatif, dengan mengangkat kearifan lokal. Hasil karya dibagi dalam kriteria, baik, cukup, dan kurang. Keseluruhan karya diperoleh dengan rata-rata baik. enelitian ini mendapatkan respon positif dari guru dan peserta.

Kata Kunci: pengembangan desain, jaranan, ekstrakurikuler, batik

Published
2023-01-26
Abstract Views: 55
PDF Downloads: 85