Pengembangan Media Audio Visual Gambar Bentuk Pada Siswa Kelas X di SMAN 6 Kediri

Authors

  • Martha Luky Erdiana Universitas Negeri Surabaya
  • Siti Mutmainah Universitas Negeri Surabaya

Keywords:

Pengembangan Media, Media Audiovisual, Gambar Bentuk, Penelitian & Pengembangan

Abstract

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh proses pembelajaran gambar bentuk di SMAN 6 Kediri yang masih menggunakan metode ceramah, sehingga siswa mengalami kesulitan memahami teknik praktik seperti mengarsir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran audiovisual serta mendeskripsikan efektivitas dan dampak penggunaannya bagi siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah Research & Development (R&D) dengan desain pengembangan model Sugiyono yang dimodifikasi menjadi enam tahap. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 6 Kediri dengan subjek/sumber data meliputi ahli materi dan ahli media dari Universitas Negeri Surabaya, serta 6 siswa kelas X. Data dianalisis menggunakan teknik analisis data kualitatif dan kuantitatif deskriptif persentase. Hasil penelitian berupa produk video pembelajaran yang memperoleh skor kelayakan 92,85% dari ahli media, 89% dari ahli materi, dan rata-rata respons siswa sebesar 87,9%, di mana seluruhnya masuk kategori "Sangat Baik". Simpulannya, media yang dikembangkan sangat efektif dan layak untuk digunakan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arief, S. (2002). Media Pembelajaran dan Proses Belajar Mengajar, Pengertian Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Arief, S. (2003). Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian: Sebuah Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2012). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsyad, A. (1996). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Arsyad, A. (2003). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Grafindo Persada.

Ashyar, R. (2010). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada.

Hamalik, O. (1989). Media Pendidikan. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Margono, d. (2010). Seni Rupa & Seni Teater. Bogor: Ghalia Indonesia Printing.

Muharrar & Mujiono. (2007). Gambar 1. Semarang: Unnes.

Rahadi, A. (2003). Media Pembelajaran. Jakarta: Depdiknas. Dirjen Dikdasmen Direktorat Tenaga Kependidikan.

Riduwan. (2010). Skala Pengukuran Variabel- variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Riduwan. (2013). Skala Pengukuran Variabel- variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Rinanto, A. (1982). Peranan Media Audiovisual dalam Pendidikan. Yogyakarta: Kanisius.

Rohman, I. (2010). Panduan Menggambar Manusia Menggunakan

Yogyakarta: CV Andi Offset.

Sagala, S. (2011). Konsep & Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Sanaky, H. A. (2013). Media Pembelajaran Interaktif Inovatif. Bantul: Kaukaba Dipantara.

Seels, B. B. (1994). Instructional Technology : The Definition and Domains of the Field. Washington: Association for Educational Communications and Technology.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif , dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.

Wina, S. (2008). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media.

Downloads

Published

2025-07-27
Abstract views: 9 , PDF Downloads: 2