Konsep Diri Mantan Pecandu Narkoba di Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.26740/tc.v2i1.29574Abstract
Stigma negatif tidak hanya berhenti di pecandu narkoba tapi sampai ke mantan pecandu narkoba. Mantan pecandu narkoba tetap menerima stigma sebagai sampah masyarakat, sehingga muncul kemungkinan untuk mantan pecandu narkoba akan kembali menggunakan narkoba (relapse). Penelitiann ini bertujuan untuk untuk mengetahui titik balik konsep diri yang dibangun oleh mantan pecandu narkoba, sehingga dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat untuk bersikap yang proporsional terhadap mantan pecandu narkoba. Jenis peelitian yang digunakan adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara kepada mantan pecandu narkoba yaitu DN dan PM, selain pada mantan pecandu narkoba wawancara dan observasi juga akan dilakukan kepada orang terdekatnya yaitu LN yang merupakan adik dari DN dan BD yang merupakan anak dari PM. Penelitian ini menggunakan teori interkasi simbolik sebagai teknik analisis data. Hasil observasi dan wawancara yang dilakukan kepada DN dan PM menunjukan bahwa dalam membangun konsep dirinya mantan pecandu narkoba dipengaruhi oleh dua hal yaitu perbandingan dengan orang lain dan ekspektasi dari orang terdekat. Selain itu dalam proses membangun konsep dirinya setiap mantan pecandu narkoba akan mengalami tiga tahapan yaitu, pembentukan simbol karena sebuah tragedi, penebusan kesalahan karena tragedi terseut, dan mantan pecandu akan mencoba merealisasika setiap harapan yang telah diberikan oleh orang terdekatya.Kata kunci: Konsep Diri, Mantan Pecandu Narkoba, Interaksi SimbolikDownloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2019-07-25
How to Cite
HARYA GUMILANG, K., & TSUROYYA. (2019). Konsep Diri Mantan Pecandu Narkoba di Surabaya. The Commercium, 2(1). https://doi.org/10.26740/tc.v2i1.29574
Issue
Section
Articles
Abstract views: 88
,
PDF Downloads: 312