Pengembangan Sign System dan Wayfinding pada Unit Pengelolaan Informasi Majapahit di Kabupaten Mojokerto

Authors

  • Ruffi Firman Al Wahyu Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/jdkv.v7i2.68892

Abstract

Indonesia memiliki kekayaan budaya yang terbukti dari banyaknya peninggalan sejarah seperti bangunan, pakaian adat dan bahasa daerah. Salah satu kawasan yang merepresentasikan warisan budaya tersebut adalah Trowulan, kecamatan di Kabupaten Mojokerto yang dikenal sebagai situs arkeologi peninggalan Kerajaan Majapahit dan ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO. Kecamatan Trowulan ini memiliki Unit Pengelolaan Informasi Majapahit (PIM), sebuah museum yang dikelola oleh Balai Pelestarian Kebudayaan XI Jawa Timur yang menyimpan benda bersejarah dan menjadi tujuan wisata peninggalan sejarah. Namun, media informasi seperti sign system dan wayfinding di unit ini masih kurang memadai, sehingga pengalaman berkunjung belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan desain sign system dan wayfinding baru yang dapat mempermudah pengunjung dalam mengakses informasi. Metode penelitian menggunakan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi literatur. Perancangan dilakukan menggunakan metode Environmental Graphic Design (EGD) Design Process oleh Chris Calori & Vanden-Eyden (2015). Konsep yang dikembangkan yaitu sederhana, mudah dipahami, dan mencerminkan ciri khas Majapahit. Hasil akhir dari penelitian ini berupa desain sign system dan wayfinding yang diharapkan memudahkan pengunjung dalam mencari informasi dan mendukung perkembangan wisata sejarah di Trowulan.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2025-06-26

How to Cite

Ruffi Firman Al Wahyu. (2025). Pengembangan Sign System dan Wayfinding pada Unit Pengelolaan Informasi Majapahit di Kabupaten Mojokerto. BARIK, 7(2), 264–278. https://doi.org/10.26740/jdkv.v7i2.68892

Issue

Section

Articles
Abstract views: 11 , PDF Downloads: 2