ANALISIS KETIDAKSEIMBANGAN BEBAN TRANSFORMATOR DISTRIBUSI 20 KV DAN SOLUSINYA PADA JARINGAN TEGANGAN RENDAH
DOI:
https://doi.org/10.26740/jte.v8n1.p%25pAbstract
Kebutuhan energi listrik dari tahun ke tahun terus bertambah. Besarnya daya yang diminta pun berbeda-beda, yang menyebabkan terjadinya pembagian beban tidak merata. Hal ini menyebabkan distribusi beban masing-masing phasa harus dijaga agar seimbang. Namun, pembebanan masing-masing phasa tidaklah selalu seimbang. Salah satu penyebabnya adalah banyaknya beban satu fasa yang beroperasi tidak merata. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi ketidakseimbangan beban transformator distribusi, untuk mengetahui pengaruh arus netral terhadap rugi-rugi daya dan solusi ketidakseimbagan pada jaringan tegangan rendah. Penelitian ini dilakukan di jaringan distribusi PLN Rayon Rungkut area Surabaya Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketidakseimbangan beban menggunakan software ETAP 12.6.0 dan hasil pengukuran didapatkan hasil ketidakseimbangan beban yang besar selisih arus antar fasa pada BUS 1 atau transformator BE 1438, fasa R ke S sebesar 38,4 A, S ke T sebesar 24,4 A dan R ke T sebesar 14,6 A, kemudian setelah dilakukan perhitungan, presentase Ketidakseimbangan beban terbesar dengan kode BE 1192 ketidakseimbagan beban mencapai 25.6 %, dan rugi-rugi daya sebesar 1.027 KW dengan presentase rugi-rugi sebesar 9.14 %. Katidakseimbangan beban pada transformator meyebabkan arus netral bertambah besar sehingga mengakibatkan rugi-rugi daya juga bertambah besar. Untuk itu solusi dari ketidakseimbangan beban adalah dengan memindahkan beban sehingga pembebanan antar fasa bisa merata.
Kata Kunci :jaringan distribusi, ketidakseimbangan beban, rugi-rugi daya