ANALISIS GERAK TARI PADA GRUP JARANAN SATRIO PUTRO KENCONO DI KABUPATEN TRENGGALEK

Penulis

  • Nesty Dinida Alfahmi Universitas Negeri Surabaya

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Analisis Gerak Tari Pada Grup Jaranan Satrio Putro Kencono di Kabupaten Trenggalek dimana grup yang telah lama vakum namun mampu berkesenian kembali. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode penelitian kualitatif, dimana mampu untuk memahami fenomena mengenai objek yang diteliti. . Grup Jaranan Satrio Putro Kencono berlokasi di RT. 05, RW. 02 Dusun Mbubak, Desa Semarum, Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek. Penelitian menggunakan teknik pengumpulan data wawancara (interview), pengamatan (observasi) dan dokumentasi. Analisis data dengan mereduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan. Untuk mengecek keabsahan data dilakukan dengan validitas data yang menggunakan tiga teknik triangulasi yaitu triangulasi sumber, triangulasi teknik dan triangulasi waktu.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa salah satu grup Jaranan di Kabupaten Trenggalek yang telah vakum mampu aktif kembali karena gerak tari yang dikembangkannya. Gerak dibagi menjadi dua yaitu gerak murni dan gerak maknawi. Dengan menganalisis bentuk geraknya yang merupakan wujud hasil dari beberapa elemen tari yaitu tenaga, ruang dan waktu. Proses gerak ditinjau dari prinsip bentuk gerak yang dibagi tujuh yaitu kesatuan, ulangan (repetisi), variasi, rangkaian, perpindahan (transisi), klimaks dan bentuk iringan yang terdiri dari iringan internal, iringan eksternal. Bentuk iringan dari Grup Jaranan Satrio Putro Kencono menggunakan iringan laras pelok slendro terdiri dari kesatuan gong kethuk kempul kenong, kendang, kendang jaipong, saron, demung, drum, slompret. Iringan pada grup ini juga dikreasikan seperti penambahan jogetan (campursari).

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

2021-07-29

Cara Mengutip

Alfahmi, N. D. (2021). ANALISIS GERAK TARI PADA GRUP JARANAN SATRIO PUTRO KENCONO DI KABUPATEN TRENGGALEK. APRON Jurnal Pemikiran Seni Pertunjukan, 9(2). Diambil dari https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/apron/article/view/42398
Abstract views: 131 , PDF Downloads: 331