Maksim Kemurahan Hati dan Kesetujuan dalam Pergaulan di Lingkungan Ponpes Al Ittihad Trowulan Mojokerto

  • Muhammad Noer Fiqqi Ubaidillah Universitas Negeri Surabaya
  • Surana Surana UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Abstract

Abstrak

Maksim kemurahan hati dan kesetujuan merupakan suatu etika kesantunan berbahasa. Maksim kemurahan hati terbentuk dengan adanya prinsip memaksimalkan keuntungan untuk mitra tutur khususnya dalam komunikasi dengan unsur pujian dan juga dengan meminimalkan unsur cacian atau menghina terhadap mitra tutur. Sedangkan maksim kesetujuan yaitu maksim yang memaksimalkan aspek kesetujuan dalam komunikasi (Leech, 2011). Aspek kesetujuan tersebut dapat ditunjukkan dengan adanya pemikiran dan percakapan yang selaras dari para pelaku percakapan. Hal ini banyak sekali dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, begitu pula dalam  pondok pesantren. Orang-orang dalam pesantren atau sekitar pesantren bisa disebut sebagai masyarakat pesantren, diantaranya yaitu Kyai, keluarga Kyai, santri, dan masyarakat yang berada disekitar kawasan pondok pesantren. Bahasa yang digunakan para santri menjadi hal yang menarik perhatian untuk diteliti mengenai aspek kesantunan bahasanya, terutama mengenai maksim kemurahan hati dan kesetujuan serta penyimpangannya karena mengingat santri dan lingkungan pondok pesantren merupakan objek penelitian yang jarang sekali ditemui dalam penelitian bahasa. Penelitian ini menggunakan landasan teori kesantunan bahasa oleh Leech (1993), dan menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu dengan menganalisis dan menyuguhkan data dalam bentuk deskripsi. Hasil dari penelitian ini yaitu menunjukkan  berbagai macam bentuk maksim kemurahan hati dan kesetujuan serta penyimpangannya dalam percakapan para santri terhadap masyarakat pondok pesantren di desa Tawangsari kecamatan Trowulan kabupaten Mojokerto.

 

Kata kunci     : maksim kemurahan hati, maksim kesetujuan, dan masyarakat pesantren.

Published
2021-06-12
How to Cite
Ubaidillah, M., & Surana, S. (2021). Maksim Kemurahan Hati dan Kesetujuan dalam Pergaulan di Lingkungan Ponpes Al Ittihad Trowulan Mojokerto. JOB (Jurnal Online Baradha), 17(2), 699-712. https://doi.org/10.26740/job.v17n2.p699-712
Section
Articles
Abstract Views: 296
PDF Downloads: 270