Bebasan dalam Tindak Tutur Ilokusi di Desa Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek

  • Frely Maysinta Safrina UNESA
  • Surana Surana UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan kebiasaan manusia yang tidak bisa dipisahkan dengan komunikasi. Seperti masyarakat di Desa Watulimo, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek ini. Tanpa disadari di tindak tutur ilokusi yang dilakukan masyarakat sering menggunakan wujud entar bebasan dengan maksud dan tujuan tertentu. Berdasarkan fenomena tersebut, peneliti akan meneliti tentang jenis wujud entar yang mengandung bebasan di tindak tutur ilokusi, konteks tuturan, dan tujuan tindak tutur. Penelitian ini menggunakan teori pragmatik, semantik, lan stilistik. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif deskriptif. Cara pengumpulan data menggunakan cara simak lan cakap, kemudian menggunakan teknik sadap, rekam, lan catat. Hasil penelitian disajikan dengan cara informal dan tidak menggunakan lambang atau simbol tertentu. Pada penelitian ini ditemukan sepuluh jinis wujud entar ing bebasan, lima konteks tutur, dan empat tujuan tindak tutur ilokusi.

Kata kunci: Bebasan, stilistis semantik, pragmatik, tindak tutur ilokusi

Published
2022-06-10
How to Cite
Safrina, F., & Surana, S. (2022). Bebasan dalam Tindak Tutur Ilokusi di Desa Watulimo Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek. JOB (Jurnal Online Baradha), 18(2), 748-767. https://doi.org/10.26740/job.v18n2.p748-767
Section
Articles
Abstract Views: 55
PDF Downloads: 63