Validitas dan Keterbacaan E-Book Interaktif Enzim untuk Melatihkan Kemampuan Literasi Digital Siswa SMA Kelas XII
DOI:
https://doi.org/10.26740/bioedu.v12n3.p585-594Abstract
Pendidikan abad ke-21 mengintegrasikan Information and Communication Technology (ICT) pada pembelajaran dan menuntut siswa untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Kemampuan literasi digital esensial dimiliki siswa untuk mendapatkan informasi dari berbagai sumber yang valid. Materi enzim dianggap sebagai materi yang sulit karena memuat banyak konsep abstrak dan istilah sulit. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan e-book interaktif enzim yang valid dan praktis untuk melatihkan kemampuan literasi digital. Penelitian ini menggunakan model 4D (Define, Design, Develop, dan Disseminate). Validitas e-book berdasarkan validator ahli materi dan ahli pendidikan dengan kriteria penyajian, isi, dan kebahasaan. Kepraktisan e-book berdasarkan hasil keterbacaan grafik Fry. Penelitian ini diuji cobakan secara terbatas pada 25 siswa kelas XII-IPA 1 SMA Labschool Unesa. E-book dikategorikan valid dengan dengan interpretasi skor validasi ? 61% dan praktis dengan level keterbacaan sesuai dengan tingkatan siswa. Teknik analisis data dikerjakan secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menerangkan bahwa e-book valid dengan rata-rata skor 98,36%. E-book dinyatakan praktis berdasarkan hasil uji keterbacaan yang berada pada level 12 dan sesuai dengan siswa SMA kelas XII. Dengan demikian, disimpulkan bahwa e-book interaktif enzim yang dikembangkan valid dan praktis sebagai media pembelajaran. Penggunaan e-book dapat melatihkan kemampuan literasi digital siswa SMA Kelas XII karena e-book dikembangkan untuk memfasilitasi siswa berlatih literasi digital.
Kata Kunci: validitas, keterbacaan, e-book interaktif, enzim, literasi digital