PENGEMBANGAN MEDIA AUDIO PEMBELAJARAN PADA TEMA 4 SUBTEMA 2 MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MATERI POKOK MENILAI SASTRA UNTUK SISWA TUNANETRA KELAS IV SD DI YPAB (YAYASAN PENYANDANG ANAK BUTA) SURABAYA

  • RATNA PUSPITA DEWI
  • SULISTIOWATI

Abstract

Abstrak

Media audio adalah pesan yang berupa bahasa lisan atau lambang-lambang auditif untuk merangsang kemauan belajar siswa yang digunakan dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Melalui wawancara langsung kepada ibu Tantri selaku guru kelas IV SDLB YPAB Surabaya, terdapat beberapa fenomena. Pertama, di sekolah tersebut belum ada media yang mendukung dalam proses pembelajaran, guru dalam melaksanakan pembelajaran menggunakan metode ceramah. Kedua, beberapa dari siswa tunanetra kelas IV mengalami kesulitan untuk memahami materi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia materi menilai sastra.

Berdasarkan permasalahan diperlukan pengembangan media berupa media audio pembelajaran untuk materi menilai sastra. Media audio pembelajaran tersebut akan digunakan guru dalam proses belajar mengajar untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media audio pembelajaran di SDLB A YPAB Surabaya, dan mengetahui kelayakan dan keefektifan pengembangan media audio pembelajaran sebagai media pembelajaran di SDLB A YPAB Surabaya.

Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini merupakan model pengembangan Research and Development (R&D). Penentuan tingkat kelayakan media audio pembelajaran berdasarkan uji validasi kepada para ahli dan uji coba kepada siswa melalui angket. Penentuan tingkat keefektifan melalui evaluasi hasil belajar dengan menggunakan pre-test dan post-test.

Hasil uji coba kelayakan media audio pembelajaran kepada ahli materi dengan 2 responden termasuk dalam kategori sangat layak dengan presentase 86,25%. Ahli pembelajaran dengan 1 responden termasuk dalam kategori sangat layak digunakan dalam pembelajaran dengan presentase 97,72%. Ahli media dengan 2 responden termasuk dalam kategori sangat layak digunakan dalam pembelajaran dengan presentase 95%. Uji coba perorangan termasuk dalam kategori sangat layak digunakan dalam pembelajaran dengan presentase 93,75%. Uji coba kelompok kecil termasuk dalam kategori sangat layak digunakan dalam pembelajaran dengan presentase 96,88%. Berdasarkan hasil belajar siswa pada penggunaan media audio diperoleh z-hitung adalah 2,151 dan z-tabel adalah 0 dengan taraf signifikansi 5% sehingga dapat disimpulkan media audio efektif digunakan dalam pembelajaran materi pokok menilai sastra di SDLB A YPAB Surabaya.

Kata Kunci : Pengembangan, Media Audio Untuk Anak Tunanetra, Bahasa Indonesia, Menilai Sastra

Published
2018-07-11
Abstract Views: 21
PDF Downloads: 295