PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN PADA KOMPETENSI DASAR HUBUNGAN MASYARAKAT KELAS X APK 2 DI SMKN 10 SURABAYA

  • CHILMIYAH IZZATUL MUFIDAH

Abstract

ABSTRAK
Pada kegiatan pembelajaran, penggunaan modul adalah salah satu langkah yang tepat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran pada siswa. Sebagai bahan ajar yang dapat dipelajari secara mandiri, modul diharapkan dapat mengkondisikan kegiatan pembelajaran lebih terencana dengan baik, tuntas, dan dengan hasil yang berkualitas. Oleh sebab itu tujuan dari penelitian pengembangan ini adalah untuk mengetahui proses pengembangan modul, mengukur kelayakan modul setelah dikembangkan, dan mengetahui respon siswa terhadap modul pembelajaran Kompetensi Dasar Hubungan Masyarakat setelah dikembangkan. Subyek dalam penelitian ini adalah 20 orang siswa kelas X APK 2 di SMKN 10 Surabaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan yang menggunakan pendekatan 4-D atau 4-P yaitu pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Analisis data yang digunakan untuk mengukur penilaian validasi ahli dan respons siswa adalah skala penelitian. Hasil keseluruhan dari validasi ahli memperoleh persentase sebesar 87,33% dengan kategori sangat layak, dan hasil uji coba terbatas sebesar 86,4% dengan kategori sangat layak. Selanjutnya hasil dari validasi ahli dan uji coba terbatas dirata-rata memperoleh persentase sebesar 85,86% dengan kategori sangat layak, sehingga dapat disimpulkan bahwa modul pembelajaran hubungan masyarakat yang telah dikembangkan dinyatakan sangat layak sebagai bahan pembelajaran di SMKN 10 Surabaya.

ABSTRACT
The use of module is one of the appropriate ways to improve students’ learning quality. As the self learning source, module is expected to be able to make the learning process be better planned and achieve the qualified result. Therefore, this research aims to describe the process of module development, measure the feasibility of the module, and students’ response for the module in the social relation basic competence. The subject of the research are 20 students of tenth grade of APK at SMKN 10 Surabaya, the method used in this research is developmental model by using 4-D or 4-P design. They are definition, planning, development, and delivery. The data analysis which is used to measure the expert validation and students’ response is research scale. Overall, the expert validation gets 87.33% and the category is very appropriate. It is also very good category for the result of limited try out. It gets 86.4%. Moreover, the result of expert validation and limited try out get 85.86% as the average score. It is in the very appropriate category. Therefore, it can be concluded that the learning module of society relation which have been developed is very appropriate to be used as the learning materials at SMKN 10 Surabaya.

Published
2014-08-26
Section
Articles
Abstract Views: 209
PDF Downloads: 4008