PENGARUH VARIASI ARUS PENGELASAN PADA SAMBUNGAN LAS BAJA ASTM A36 TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN BENDING DENGAN MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMENTAL
Abstract
Abstrak
Pengerjaan pembuatan daun pintu air permasalahan yang dihadapi terutama pengelasan struktural pada
sambungan pengelasan daun pintu air tidak tepat pada rangka pintu atau sambungan antara plat, hal ini
dapat mengakibatkan kebocoran, sehingga mengurangi efektivitas pengendalian aliran. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai pengujian tarik dan bending baja ASTM A36 yang dilas pada
sambungan daun pintu air bendungan. Proses pengelasan pada baja ASTM A36 dengan ketebalan plat
6mm menggunakan posisi 1G, Penentuan besar variasi arus dalam pengelasan mengacu pada standar arus
yang direkomendsikan oleh AWS D1.1 yang dimana pada penelitian ini menggunakan elektroda E7016
dengan diameter 3,2 mm. Penelitian ini mengambil parameter pengelasan dengan mengambil variasi arus
110 ampere, 120 ampere dan 130 ampere dengan polaritas DCEP kemudian dilakukan pembentukan
spesimen serta dilakukan uji kekuatan tarik menggunakan standar ASTM E8 dan kekuatan bending
menggunakan standar ASTM E290. Hasil data eksperimen dianalisa dengan metode one way anova dan
uji-t. Hasil penelitian ini terdapat pengaruh signifikan setiap variasi arus pada pengelasan material baja
ASTM A36. Pada pengujian tarik menunjukkan pada arus 110 A memiliki nilai rata-rata uji tarik 371,32
N/mm2, arus 120 A memiliki nilai rata-rata uji tarik 377,63 N/mm2 dan arus 130 A memiliki nilai rata-rata
uji tarik tertinggi 389,02 N/mm2. Pada pengujian bending menunjukkan pada arus 110 A memiliki nilai
rata-rata uji bending 1229,52 N/mm2, arus 120 A memiliki nilai rata-rata uji bending 1312,58 N/mm2 dan
arus 130 A memiliki nilai rata-rata uji bending 1433,98 N/mm2
.
Kata Kunci: Kuat Arus, Pengelasan SMAW, Baja ASTM A36, Kekuatan Tarik, Kekuatan Bending
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
Abstract views: 81
,
PDF Downloads: 255