PEMANFAATAN LIMBAH PLASTIK JENIS LDPE (LOW DENSITY POLYETHYLENE) SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF MELALUI PROSES PIROLISIS

UTILIZATION OF LDPE (LOW DENSITY POLYETHYLENE) PLASTIC WASTE AS AN ALTERNATIVE FUEL THROUGH THE PYROLYSIS PROCESS

Abstract

Penduduk manusia yang semakin meningkat sangat berpengaruh terhadap meningkatnya produksi dan penggunaan plastik yang dihasilkan sangat berpengaruh besar dalam pencemaran. Sehingga, pengolahan limbah plastik dapat dilakukan dengan mendaur ulang sampah plastik menjadi bahan bakar alternatif dengan melalui proses pirolisis. Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis karakterisitik variasi temperatur di reaktor pembakaran terhadap densitas, viskositas,nilai kalor, dan flashpoint, serta menganalisis hasil minyak dari proses pirolisis dengan menggunakan bahan baku limbah dari plastik ber-jenis Low Density Polyethylene (LDPE). Penelitian ini menerapkan metode eksperimen dengan variasi temperatur  reaktor 275°C, 300°C, dan 350°C. Jenis bahan yang digunakan limbah plastik berjenis Low Density Polyethylene (LDPE). Pengujian karakteristik bahan bakar menggunakan standar ASTM (densitas D1298, viskositas D1343, flash point D93). Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Bahan Bakar dan Pelumas, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya. Analisa data dilakukan dengan jenis analisa deskriptif kuantitatif. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa proses pirolisis jenis plastik Low Density Polethylene (LDPE) yang menghasilkan karakteristik nilai densitas yang mencapai setara dengan pertalite dengan temperatur 300°C dan 350°C memperoleh 0,76 kg/l dan 0,782 kg/l. Nilai viskositas pada temperatur 275°C serupa dengan minyak tanah  memperoleh 2,8 cst. Pada nilai kalor dengan temperatur 300°C dan 350°C serupa dengan pertalite memperoleh 10956 cal/g dan 11107 cal/g. Titik nyala dari nilai flash point pirolisis berada diatas flash point pertalite. Dari hasil yang didapat nilai flash point dan viskositas dapat disimpulkan bahwa karakteristik minyak pirolisis LDPE (Low Density Polyethyelene) termasuk jenis bahan bakar like minyak tanah dengan temperatur reaktor 275°C.