PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN EXAMPLE NON-EXAMPLE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA SMK

Abstrak

Abstrak

Pesatnya perkembangan teknologi tidak dapat dipisahkan oleh kemajuan ilmu pengetahuan dan inovasi. Terlebih pada bidang pendidikan menjadi penopang tercapainya pembangunan suatu bangsa. Proses penyampaian materi di kelas menentukan kualitas pendidikan. Pada kenyataanya proses penyampaian materi yang berlangsung di kelas masih terfokus pada guru bukan kepada siswa. Peristiwa tersebut dapat diamati dari penyampaian materi yang menggunakan cara manual yaitu proses penyampaian materi dengan cara ceramah, sarana dan prasarana kurang dimanfaatkan secara optimal, dan minimalnya pemanfaatan media gambar atau alat peraga dalam proses penyampaian materi. Kondisi tersebut berakibat pada kurangnya peran dan nilai siswa selama proses kegiatan belajar mengajar. Solusi yang diharapkan dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa yaitu penerapan model pembelajaran kooperatif dengan metode pembelajaran Example Non-Example.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efektivitas model pembelajaran kooperatif dengan metode pembelajaran Example Non-Example dalam meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian jenis penelitian tindakan kelas yang bersifat siklus dan terdapat 4 tahap yaitu persiapan, tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik analisisnya dilakukan melalui analisis deskriptif kuantitatif yang didapatkan dari hasil pengamatan dan nilai belajar siswa. Berdasarkan hasil pelaksanaan penelitian ini membuktikan penerapan model pembelajaran kooperatif dengan metode pembelajaran Example Non-Example mampu meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa.

Kata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif, Metode Example Non-Example, Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa.