REPRESENTASI KESEDIHAN PADA NOVEL AKU TAK MEMBENCI HUJAN KARYA SRI PUJI HARTINI KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA

Abstract

Kesedihan dapat direpresentasikan melalui tahapan kesedihan yang terdapat pada penelitian ini. Tujuan penelitian yaitu mendeskripsikan representasi kesedihan yang terdapat dalam Novel Aku Tak Membenci Hujan karya Sri Puji Hartini dengan kajian teori psikologi sastra Sigmund Freud dan tahapan kesedihan Elisabeth Kubler Ross. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif pendekatan deskriptif. Penelitian ini bersumber dari Novel Aku Tak Membenci Hujan Karya Sri Puji Hartini dengan datanya berupa kutipan kalimat yang menunjang analisis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah membaca dan mencatat kutipan sebagai data utama analisis. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan. Hasil dari penelitian ini yaitu 1). Struktur kepribadian tokoh utama Karang, Andira, Agha, Banu, dan Launa yang meliputi id, ego, dan superego. 2). Dinamika kepribadian tokoh utama meliputi Karang, Andira, dan Launa yang meliputi naluri, kecemasan, dan ketakutan. 3). Representasi kesedihan yang didapatkan dari struktur kepribadian dan dinamika kepribadian yang dihubungkan dengan konsep dan tahapan kesedihan Elisabeth Kubler Ross yang meliputi penolakan dan menarik diri (denial), marah (anger), penawaran (bargaining), depresi (depression), dan penerimaan (acceptance).

Kata Kunci: Dinamika kepribadian, Representasi Kesedihan, Struktur kepribadian, Teori Sigmund Freud,

Teori tahapan kesedihan Kubler Ross.