PERAN DAN SIMBOL IBU DALAM TEKS FILM AIR MATA DI UJUNG SAJADAH KARYA KEY MANGUNSONG: KAJIAN SEMIOLOGI ROLAND BARTHES

Abstract

Seorang ibu dalam keluarga memiliki peran yang setara dengan bapak, meskipun sering kali dihadapkan pada tuntutan sosial untuk menjadi sosok sempurna, padahal ibu juga manusia biasa yang sebelumnya adalah anak dari seorang ibu lain. Fenomena tuntutan peran ibu ini masih relevan hingga kini. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna denotasi, konotasi, dan mitos yang melahirkan peran ibu, serta macam-macam peran ibu dan simbolnya dalam film Air Mata Di Ujung Sajadah karya Key Mangunsong dan secara sosial, penelitian ini diharapkan dapat menjadi pandangan baru bagi masyarakat mengenai peran seorang ibu yang mana pada fenomena saat ini banyak ditemukan seorang ibu yang telah melahirkan seorang anak namun tidak dapat atau bahkan tidak mau memenuhi perannya sedang seorang ibu angkat yang bahkan tidak memiliki hubungan darah dapat memenuhi tanggung jawab dan peran sebagai seorang ibu dari anaknya. Teori semiologi Roland Barthes dengan pendekatan mimetik digunakan sebagai landasan analisis, dengan sumber data berupa transkrip film dan berita terkait peran ibu di media sosial. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik simak-catat dan menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemaknaan denotasi, konotasi, dan mitos dalam transkrip film tersebut menghasilkan empat peran ibu, yaitu (1) peran ibu dalam memenuhi kebutuhan fisiologis anak, (2) peran ibu dalam menjaga psikologis anak, (3) peran ibu sebagai pendidik, dan (4) peran ibu sebagai manajer bijaksana bagi anak dan keluarga. Keempat peran ibu ini juga diidentifikasi dengan simbol-simbol yang terkait dengan kehidupan masyarakat. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya yang tertarik dengan topik atau teori serupa.

Kata Kunci: Peran ibu, Teks film, Semiologi Roland Barthes