Pengaruh Kain Kanvas Terhadap Hasil Jadi Origami Tekstil Sebagai Aksesoris

  • Titing Wijayanti
  • Sri Achir

Abstract

Aksesoris merupakan pelengkap busana yang dapat berfungsi secara fungsional (topi, dasi, tas) maupun dekoratif (kalung, gelang, dan anting). Saat ini aksesoris berkembang dengan menerapkan bahan dan teknik pembuatan yang sesuai. Aksesoris (kalung) mempunyai model dan bentuk yang beragam, untuk itu pembuatannya memerlukan bahan dan teknik yang disesuaikan pula. Origami tekstil merupakan teknik seni melipat menggunakan media kain dengan karakteristik menyerupai kertas yaitu kaku. Kain kanvas merupakan jenis tekstil dari katun yang memiliki sifat kaku dan mudah dilipat menjadi berbagai bentuk tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kain kanvas terhadap hasil jadi origami tekstil sebagai aksesoris.

Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian eksperimen karena variabel terdiri dari tiga kain kanvas yaitu sailcloth fabric, duck fabric dan recycled cotton canvas. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi yang  menggunakan instrumen penelitian dengan skala penilaian 1 sampai 4, yang terdiri dari aspek lipatan origami tekstil (fennel flower), kestabilan lipatan, kerapian dan hasil jadi keseluruhan origami tekstil sebagai aksesoris. Lembar observasi dengan check list (√) diisi oleh 5 observer terlatih (Dosen) dan 25 observer semi terlatih (mahasiswa tata busana). Teknik analisis menggunakan analisis statistik anava tunggal dengan bantuan program komputer SPSS 18.

Hasil penelitian melalui SPSS 18 diketahui bahwa tidak ada pengaruh signifikan kain kanvas terhadap hasil jadi origami tekstil sebagai aksesoris, sebab hasil uji anova menunjukkan signifikansi (>0,05) termasuk pada aspek lipatan origami tekstil (fennel flower) 0,155, kestabilan lipatan 0,843, kerapian 0,088  dan aspek hasil jadi keseluruhan origami tekstil sebagai aksesoris 0,004.

Hasil jadi origami tekstil yang paling baik dari ketiga kain kanvas (sailcloth fabric, duck fabric dan recycled cotton canvas) ialah sailcloth fabric dengan nilai mean 3,44 yang lebih besar dibandingkan duck fabric (3,29) dan recycled cotton canvas (3,10). Hal ini disebabkan karakteristik sailcloth fabric yang tipis, bertekstur halus dan berasal dari serat katun sesuai dengan teori origami tekstil yang menyerupai karakteristik kertas (diasumsikan tekstur halus) yaitu kaku dan prinsip melipat menggunakan bahan katun yang mudah dibentuk.

 

Kata Kunci : Origami tekstil, kain kanvas, aksesoris.

 

Author Biographies

Titing Wijayanti
Mahasiswa S1 Pendidikan Tata Busana
Sri Achir
Dosen Pembimbing S1 Pendidikan Tata Busana
Published
2013-06-24
How to Cite
Wijayanti, T., & Achir, S. (2013). Pengaruh Kain Kanvas Terhadap Hasil Jadi Origami Tekstil Sebagai Aksesoris. Jurnal Online Tata Busana, 2(2). https://doi.org/10.26740/jotb.v2n2.p%p
Abstract Views: 195
PDF Downloads: 152