Pengaruh Jenis Konstruksi dan Ketebalan Kain Terhadap Hasil Jadi Geometric Draped Pant

Abstract

Geometric Draped pant adalah celana yang dipotong tanpa belahan pesak dan diselipkan sehelai panel/lajur kain di antara bagian kaki celana. Celana ini merupakan celana orang India yang dahulu cara pemakaiannya dengan dililitkan di bagian kaki. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan, kini telah dikembangkan menjadi pola konstruksi dan konstruksi kain yang digunakan yaitu tidak hanya konstruksi kain tenun tetapi juga rajut.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis konstruksi dan ketebalan kain terdapat hasil jadi Geometric Draped Pant. Sehingga penelitian ini menggunakan kain matte jerssey. Interlock, double knit pique untuk kain rajut tipis, sedang dan tebal, sedangkan untuk kain tenun tipis, sedang dan tebal menggunakan streatch satin, streatch charmeuse, dan streatch bridal satin.

Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Metode pengumpulan data menggunakan lembar observasi dengan memberi tanda check list (√) dan dilakukan pada 3 dosen Tata busana dan 27 mahasiswa Tata Busana. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis varians klasifikasi ganda dengan bantuan program komputer SPSS 17.

Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa jenis konstruksi dan ketebalan kain berpengaruh pada hasil jadi geometric draped pant. Pada aspek kerataan kerut pada jenis konstruksi 0,049 (<0,05), ketebalan kain dan interaksi 0,000. Aspek volume draperi nilai signifikan pada jenis konstruksi 0,028, ketebalan 0,000 dan interaksi 0,001 yang berarti signifikan (<0,05). Aspek bentuk langsaian nilai signifikansi pada jenis konstruksi 0,001, ketebalan 0,000 dan interaksi 0,003 yang berarti signifikan (<0,05). Pada aspek bentuk celana nilai signifikansi pada jenis konstruksi 0,767 berarti tidak signifikan (>0.05), ketebalan 0,000 dan interaksi 0,002 yang berarti signifikan (<0,05). Setelah hasil signifikan diuji lanjut barulah diketahui hasil yang terbaik. Hasil jadi geometric draped pant dengan menggunakan jenis konstruksi kain rajut dengan ketebalan sedang (kain interlock) lebih baik dari pada kain lainnya dengan nilai mean 3,61. Baik dilihat dari aspek kerataan kerut, volume draperi, bentuk langsaian/draperi dan aspek bentuk celana.

Kata Kunci : Geometric draped pant, Ketebalan kain dan Konstruksi kain