Defense Mechanism of Miranda Priestly in Lauren Weisberger’s The Devil Wears Prada

  • Abang Hendra Narizwana

Abstract

Abstrak

Menurut Sigmund Freud, kecemasan adalah perasaan tidak menyenangkan yang dijauhi oleh orang pada umumnya. Kecemasan terjadi ketika ego tidak dapat menangani segala macam bentuk keinginan yang muncul dari id, yang terbatas dan terkait dengan nilai moral dan hukuman social. Kecemasan bekerja sebagai sinyal untuk ego bahwa tengah terjadi hal yang tidak beres atau suatu keadaan bahaya yang akan terjadi. Kemudian, dibutuhkan suatu bentuk tindakan untuk mengurangi dan mempertahankan diri kita dari ancaman atas perasaan yang tidak diinginkan yang mengancam kita dan tindkaan tersebut dikenal sebagai mekanisme pertahanan. Aspek psikologi ini adalah bentuk  yang akan di identifikasi dalam fiksi social yang berjudul The Devil Wears Prada oleh Lauren Weisberger (2003). The Devil Wears Prada adalah data primer yang akan dialaisis dalam penelitian sastra ini.

Dalam penelitian ini, penelitian akan terfokus pada karakter Miranda Priestly. Melalui analisa deskriptif dan kualitatif, akan didapatkan informasi tentang msalah-masalah terutama tentang kecemasan dan mekanisme pertahanan yang Miranda alami. Dengan teori Sigmund Freud, dengan jelas akan dapat menggambarkan apa yang benar-benar menjadi masalah Miranda dan latar belakang tentang peristiwa masa lalu yang juga melibatkan beberapa aktifitas yang dilakukan Miranda untuk mempertahankan dirinya, seperti intelektualisasi, bertindak, penolakan, dan proyeksi.

Kata Kunci: Mekanisme pertahan, intelektualisasi, bertindak, penolakan, dan proyeksi.

 

Abstract

According to Sigmund Freud, anxiety is unpleasant state of mind that people try to avoid. Anxiety happens when ego cannot deal with any form of desire rise by id, which limited and related to moral value and social punishments. Anxiety works as a signal to the ego that things are not going right or something danger will happen. Then, it is needed a form of action to decrease and defense our self of being frighten over the unpleasant feeling who threatening us and it is known as defense mechanisms. This psychological aspect is a form that would be identified in a social fiction entitled The Devil Wears Prada by Lauren Weisberger (2003). The Devil Wears Prada is the primary data that would be analyzed in this literary research.

In this research, Miranda Priestly as the focus character to be researched. Through the descriptive and qualitative analysis, would be expects the information about her problems especially about anxiety and defense mechanisms that she experienced. By Sigmund Freud theory, clearly can be described what really is Miranda problems and background in past events and to reveals her anxieties and some action that she performed to defense herself, such as intellectualization, acting out, denial, and projection.

Keywords: Defense Mechanism, Intellectualization, acting out, denial, and projection.

Published
2016-02-05
How to Cite
Hendra Narizwana, A. (2016). Defense Mechanism of Miranda Priestly in Lauren Weisberger’s The Devil Wears Prada. LITERA KULTURA : Journal of Literary and Cultural Studies, 4(1). https://doi.org/10.26740/lk.v4i1.14335
Section
Articles
Abstract Views: 131
PDF Downloads: 593