ENGARUH PEMBANGUNAN PONOROGO CITY CENTER TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KELURAHAN TONATAN KECAMATAN PONOROGO KABUPATEN PONOROGO

  • LIGAY ROSMA PUSPITA

Abstract

Dalam rangka melaksanakan misi serta tujuan pembangunan Kabupaten Ponorogo Tahun 2010 – 2015, Pemerintah Kabupaten Ponorogo melakukan berbagai upaya agar misi serta tujuan pembangunan tersebut dapat tercapai. Salah satu upaya tersebut dapat dilihat melalui adanya dukungan pembangunan Ponorogo City Center atau yang selanjutnya disebut PCC oleh Pemerintah Kabupaten Ponorogo yang diharapkan mampu menyerap tenaga kerja di daerah Ponorogo. PCC adalah satu-satunya mall yang ada di Kabupaten Ponorogo yang diresmikan sejak 26 September 2013. PCC berdiri di atas lahan aset Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang dikelola PT Wira Jatim Group. Sebelumnya, lahan PCC adalah sebuah pabrik minyak (Nabati Yasa) yang sudah tidak produktif lagi. Disamping mengusung konsep pasar modern, PCC juga menawarkan lokasi pameran UKM bagi para perajin dan pengusaha lokal yang bisa dimanfaatkan untuk mengangkat potensi usahanya. Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pembangunan Ponorogo City Center Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Kelurahan Tonatan, Kecamatan Ponorogo Kabupaten Ponorogo. Jenis penelitian yang digunakan ialah asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Sedangkan variabel dalam penelitian ini adalah Pembangunan PCC sebagai variabel independen dan variabel Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Keluarahan Tonatan sebagai variabel dependen. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner (angket) yang disebar kepada 93 responden yang dipilih menggunakan teknik insidental. Sedangkan teknik analisis data menggunakan uji regresi linier sederhana yang akan dibantu dengan program SPSS for Windows versi 16.0 Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang sedang dengan arah hubungan yang positif dan linier antara variabel pembangunan PCC dengan variabel kondisi sosial ekonomi masyarakat. Besarnya hubungan tersebut dilihat dari nilai R, yaitu sebesar 0,479. Sedangkan prosentase variabel pembangunan PCC mempengaruhi variabel kondisi sosial ekonomi sebesar 23%. Dengan demikian, hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat Pengaruh Pembangunan Ponorogo City Center Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Kelurahan Tonatan Kecamatan Ponorogo Kabupaten Ponorogo atau dengan kata lain, Ha diterima dan Ho ditolak. Adapun rekomendasi yang diberikan peneliti adalah meningkatkan aktivitas dalam pembangunan PCC agar pembangunan PCC mampu memberikan pengaruh yang lebih besar. Pemerintah Kabupaten Ponorogo sebaiknya mempertimbangkan kembali bagaimana upaya yang dilakukan agar kebijakan pembangunan mall mampu memberikan pengaruh yang lebih besar kepada masyarakat serta segera membuat regulasi mengenai pembatasan pembangunan pasar modern  dan memantau serta menghimbau agar PCC segera menjalankan Permendag No 70 Tahun 2013 tentang Pedoman Penataan Dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan Dan Toko Modern. Dengan demikian, pelaku UKM pun bisa tumbuh dan berkembang bersama PCC yang pada akhirnya mampu mengangkat perekonomian masyarakat sebagaimana tercantum dalam misi dan tujuan pembangunan Kabupaten Ponorogo tahun 2010-2015.

Kata Kunci : Pembangunan PCC, Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat.

Published
2015-04-22
Section
Articles
Abstract Views: 121
PDF Downloads: 70