MODEL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI “KAMPUNG BEBEK DAN TELUR ASIN” DESA KEBONSARI KECAMATAN CANDI KABUPATEN SIDOARJO (studi pada kelompok peternak itik Sumber Pangan)
Abstract
Pemberdayaan masyarakat pada Kampung Bebek dan Telur Asin Desa Kebonsari Kecamatan Candi Kabupaten
Sidoarjo diharapkan dapat meningkatkan daya saing, menciptakan kemandirian masyarakat serta meningkatkan
kesejahteraan masyarakat. Bebek dan telur asin merupakan hal utama yang dikembangkan dan icon yang menjadi
kebanggaan Desa Kebonsari. Oleh karena itu, model pemberdayaan yang tepat menjadi hal yang penting dalam
upaya memberdayakan masyarakat Kampung Bebek dan Telur Asin Desa Kebonsari Kecamatan Candi Kabupaten
Sidoarjo. pemberdayaan di Kampung Bebek dan Telur Asin Desa Kebonsari Kecamatan candi Kabupaten Sidoarjo
merupakan pengembangan masyarakat lokal. Pengembangan masyarakat lokal bertujuan untuk meningkatkan
kemandirian dan mengorganisasi masyarakat. Kelompok Peternak Itik “Sumber Pangan” Desa Kebonsari sebagai
agen pembaharu belum sepenuhnya berjalan dengan baik jika dilihat dari 4 aspek, yaitu aspek manajemen, kinerja,
lembaga dan penguasaan materi pemberdayaan. Sebagai suatu lembaga yang bermitra dengan pemerintah,
Kelompok Peternak Itik Sumber Pangan Desa Kebonsari belum optimal dalam menjalankan proses pemberdayaan.
Rekomendasi dari penelitian yang dilakukan ini adalah Untuk Pemerintah Desa Kebonsari dan Kelompok Peternak
Itik Sumber Pangan Desa Kebonsari, Kelompok Peternak Itik Sumber Pangan sebagai agen pemberdaya harus
dikelola oleh kelompok yang berasal dari luar pengrajin. Selama ini yang terjadi organisasi tersebut tidak dapat
berjalan dengan optimal karena tidak adanya pengelolahan dengan baik lembaga manajemennya dan kurang
terlatihnya Sumber Daya Manusia untuk mengelolah sebuah organisasi. Penggerak Kelompok Peternak Itik
Sumber Pangan Desa Kebonsari merupakan target pemberdayaan itu sendiri yang secara sumber daya, serta
pengalaman dan penguasaan terhadap materi pemberdayaan tidak dikuasai dengan baik; Belum memadahinya
sebagai mitra kerja pemerintah dalam setiap tatanan proses pemberdayaan, menjadikan Kelompok Peternak Itik
Sumber Pangan Desa Kebonsari membutuhkan perhatian khusus untuk diberdayakan terlebih dahulu; Proses
pemberdayaan Kelompok Peternak Itik Sumber Pangan tersebut seharusnya dilakukan oleh LSM, akademisi,
mahasiswa atau praktisi yang lebih mempunyai kapasitas dalam pengelolahan organisasi; Melakukan regenerasi
terhadap kepengurusan kelompok peternak Sumber Pangan Desa Kebonsari. Sehingga kelompok bisa bangkit dan
dapat berfungsi sebagaimana mestinya sebuah organisasi yang menaungi peternak-peternak yang ada di Desa
Kebonsari Kecamatan Candi; Membangun kembali kepercayaan para peternak bebek terhadap Kelompok Peternak,
sehingga peternak kembali mempercayakan hasil ternaknya kepada Kelompok bukan kepada tengkulak. Sedangkan
untuk Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, upaya pemberdayaan di Kampung Bebek dan Telur Asin harus bersifat
continue. Aspek hulu hilir terkait peningkatan kapasitas dan proses pemberdayaan peternak bebek akan bermuara
pada peningkatan daya saing dan siap sebagai masyarakat yang mandiri.
Kata Kunci : Model Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan, Agen Pembaharu
PDF Downloads: 685