DAMPAK KEGIATAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUM Desa) BAGI MASYARAKAT DESA BARENG KECAMATAN SUGIHWARAS KABUPATEN BOJONEGORO

  • ALFAN SYUKRAN

Abstract

Abstrak

BUM Desa merupakan badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh desa untuk mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat desa. Kebijakan tersebut dilakukan karena terdapat sekitar 33.000 desa yang masuk dalam kategori desa tertinggal atau membutuhkan perhatian khusus. Dalam penelitian ini, terdapat potensi BUM Desa Bareng yang telah menjadi pilot project dan setiap tahunnya mengalokasikan 10% dari SHU untuk bantuan sosial. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis dampak kegiatan BUM Desa di Desa Bareng Kecamatan Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro. Jenis penelitian ini adalah penelitian evaluatif dengan menggunakan mix methods melalui strategi campuran tidak berimbang. Pendekatan kuantitatif mengambil sampel 53 anggota BUM Desa Bareng. Subjek penelitian pendekatan kualitatif terdiri dari Kepala BUM Des Bareng, Bendahara BUM Desa Bareng, Bagian Sektor rill, dan anggota BUM Desa Bareng. Analisis data kuantitatif dilakukan dengan cara pengolahan data, pengoorganisasian data dan penemuan hasil. Sedangkan analisis data kualitatif menggunakan teknik analisis Miles dan Huberman, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan BUM Desa Bareng sangat berdampak pada penguatan kapasitas kelembagaan BUM Desa, sangat berdampak pada peningkatan kemampuan pengelolaan usaha BUM Desa yang berbasis pada pengelolaan potensi desa sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan peluang pasar, sangat berdampak pada peningkatkan pendapatan masyarakat desa dan pendapatan asli desa, sangat berdampak pada peningkatan kreativitas, inovasi dan variasi usaha BUM Desa, berdampak pada pengembangan rencana kerjasama usaha antar desa dan atau dengan pihak ketiga, dan sangat berdampak dalam menciptakan peluang dan jaringan pasar yang mendukung kebutuhan layanan umum warga. Tetapi dalam data kualitatif membuktikan bahwa program usaha bank sampah tidak berdampak dalam memenuhi kebutuhan anggota, memberikan penyadaran tentang pentingnya pengelolaan sampah, dan meningkatkan kebersihan lingkungan. Kegiatan BUM Desa Bareng juga sangat berdampak pada jumlah lapangan pekerjaan menjadi terbuka. Hal tersebut didukung dengan data kualitatif yang menyatakan bahwa adanya BUM Desa Bareng dapat membuka lapangan kerja, meskipun belum sepenuhnya.  
Kata Kunci: Dampak, BUM Desa, program usaha

Published
2016-04-25
Section
Articles
Abstract Views: 32
PDF Downloads: 68