EFEKTIVITAS PELAYANAN TRANSPORTASI DI DJAWATAN ANGKOETAN MOTOR REPOEBLIK INDONESIA (DAMRI) SURABAYA (STUDI KASUS PADA BUS DAMRI ANGKUTAN PEMADU MODA RUTE GRESIK – BANDARA JUANDA PULANG PERGI)

  • SEPTIN AUKHAINA YUSLIKA

Abstract

Abstrak

Pelayanan transportasi darat merupakan sarana pelayanan umum yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk memudahkan mobilisasi masyarakat dalam menjalankan setiap kegiatan yang dilakukan. Pada dasarnya angkutan umum berorientasi pada kenyamanan dan keamanan sehingga dapat bersaing dengan pengguna angkutan pribadi sebagai solusi alternatif sarana transportasi. Seperti dalam Undang – Undang No. 14 Tahun 1992 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Pasal 3 yang mendefinisikan bahwa transportasi jalan diselenggarakan dengan tujuan untuk mewujudkan lalu lintas dan angkutan jalan dengan selamat, aman, cepat, lancar, tertib dan teratur, nyaman dan efisien, mampu memadukan moda transportasi lainnya, menjangkau seluruh pelosok wilayah daratan, untuk menunjang pemerataan, pertumbuhan dan stabilitas sebagai pendorong, penggerak dan penunjang pembangunan Nasional dengan biaya yang terjangkau oleh daya beli masyarakat. Sebagai pelopor utama munculnya pelayanan umum angkutan darat yakni Perum Damri telah memberikan berbagai macam bentuk pelayanan angkutan darat seperti menciptakan bus khusus bandara. Bus bandara merupakan salah satu segmen pelayanan yang berorientasi dari dan ke Bandara. Tujuan munculnya bus bandara ini adalah untuk memudahkan akses masyarakat yang ingin menuju bandara khususnya yang tidak mempunyai kendaraan pribadi dengan biaya yang relatif terjangkau serta keamanan maupun kenyamanan yang terjamin. Pengukuran efektivitas pada penelitian ini menggunakan enam indikator yang berdasarkan pada Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM. 10 Tahun 2012 tentang Standar Pelayanan Minimal Angkutan Massal Berbasis Jalan yaitu keamanan, keselamatan, kenyamanan, keterjangkaua, kesetaraan , dan keteraturan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling dengan menggunakan rumus slovin dengan mengambil sampel sebanyak 98 penumpang dari 7.080 populasi. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah kuesioner, observasi dan wawancara. Hasil dalam tiap indikator penelitian ini yaitu keamanan (81,73%), keselamatan (77,71%), kenyamanan (74,94%), keterjangkauan (87,55%), kesetaraan (59,28%), dan keteraturan (84,28%). Dari keenam indikator tersebeut diperoleh nilai sebesar 78,65% yang berada dalam kelas interval 61% - 80% dengan kategori efektif. Sehingga hasil dalam penelitian efektivitas pelayanan transportasi di DAMRI Surabaya studi kasus pada bus khusus bandara rute Gresik – Bandara Juanda PP dapat dikatakan sudah berjalan efektif.  
Kata Kunci: Efektivitas, Pelayanan, Bus Bandara

Published
2016-05-11
Section
Articles
Abstract Views: 255
PDF Downloads: 242