IMPLEMENTASI PROGRAM RAPOR ONLINE DI SMK NEGERI 1 SURABAYA

  • KEVIN BAGUS RHESA FIRMANDA

Abstract

IMPLEMENTASI PROGRAM RAPOR ONLINE DI SMK NEGERI 1 SURABAYA

Kevin Bagus Rhesa Firmanda

S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya

kevinfirmanda@gmail.com

Muhammad Farid Ma’ruf, S.Sos, M.AP

S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya

muhammadfarid@unesa.ac.id

Abstrak

Program rapor online merupakan sebuah inovasi dukungan pelayanan dari Dinas Pendidikan Kota Surabaya dalam menyambut penerapan dari Kurikulum 2013 (K13). Dalam Kurikulum 2013 (K13) sendiri mengharuskan guru untuk merincikan lebih detail terkait dengan empat aspek penilaian. Salah satu sekolah yang menerapkan rapor online adalah SMK Negeri 1 Surabaya, dengan banyaknya jumlah murid yang ada maka rapor online diharapkan dapat membantu guru dalam menuliskan hasil belajar siswa. Masalah yang ada dalam implementasi program rapor online di SMK Negeri 1 Surabaya adalah adanya beberapa guru yang kurang paham mengenai teknologi informasi, lambatnya koneksi server rapor online, hingga pemahaman dari wali murid yang sama sekali kurang terhadap rapor online. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi program rapor online di SMK Negeri 1 Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini berfokus pada implementasi program rapor online di SMK Negeri 1 Surabaya dengan menggunakan teori dari Geroge Edward III yang memiliki 4 indikator yaitu komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data model interaktif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi.

Hasil Penelitian menunjukkan bahwa implementasi program rapor online di SMK Negeri 1 Surabaya sudah berjalan baik namun masih terdapat beberapa kendala. Kendala yang dihadapi dari indikator komunikasi adalah kurang jelasnya penyampaian informasi mengenai kebijakan. Kemudian untuk indikator sumberdaya dapat dikatakan cukup baik, dilihat dari kuantitas serta kualitas sumber daya yang dimiliki. Selanjutnya dari indikator disposisi sudah terpenuhi mengingat adanya insentif yang diberikan kepada para guru, namun dari indikator struktur birokrasi masih terdapat kendala dari belum maksimalnya evaluasi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Surabaya. Dilihat dari permasalahan yang ada terdapat beberapa saran yang dapat diberikan oleh peneliti yakni (1) Meningkatkan komunikasi antara Dinas Pendidikan Kota Surabaya dengan pihak sekolah; (2) Perlu adanya pelatihan IT kepada guru-guru di SMK Negeri 1 Surabaya; (3) Pihak sekolah perlu meningkatkan sosialisasi kepada wali murid SMK Negeri 1 Surabaya; (4) Dinas Pendidikan Kota Surabaya perlu membuat SOP mengenai program rapor online.

Kata Kunci : implementasi, kebijakan, rapor online

Published
2017-07-24
Section
Articles
Abstract Views: 122
PDF Downloads: 131