IMPLEMENTASI SISTEM LAPOR ONLINE MELALUI APLIKASI GO SIGAP  DI KEPOLISIAN RESORT (POLRES) GRESIK

  • Vannesha Nedy Taffita

Abstract

Abstrak   

Perlindungan dan rasa aman merupakan hak dasar warga Negara. Namun, pelayanan yang diberikan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) masih cenderung statis dan tidak bisa mengcover semua wilayah dan masyarakat. Sehingga munculah Program Promoter (Profesional, Modern dan Terpercaya) dengan salah satu program prioritasnya “Peningkatan pelayanan publik yang lebih mudah bagi masyarakat dan berbasis teknologi informasi”. Kemudian dijabarkan oleh Polres Gresik dalam bentuk Inovasi Sistem Lapor Online melalui Aplikasi Go Sigap yang memudahkan masyarakat dalam melaporkan tindak kriminalitas lebih efisien dan efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis Implementasi Sistem Lapor Online Melalui Aplikasi Go Sigap Di Polres Gresik. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan fokus penelitiannya menggunakan teori Implementasi untuk Electonic Government  menurut Shams Rahman, Nahid Rashid, Aswini Yadlapalli, dan Li (Eva) Yiqun (2014), yang meliputi Faktor Institusional, Faktor Terkait Sumber Daya, Faktor Terkait Akses, Faktor Hukum/Peraturan dengan teknik Purposive Sampling. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan melalui wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian tersebut menunjukkan Implementasi Sitem Lapor Online melalui Aplikasi Go Sigap di Polres Gresik sudah cukup baik yang dipengaruhi oleh Komitmen dan Tingkat Stabilitas dari Politik tertinggi dalam meningkatkan pelayanan publik, dukungan penuh dari pemimpin instansi, Kerjasama yang baik dengan pihak eksternal yang ahli dibidangnya, keuangan yang cukup dari pusat, Infrastuktur yang memadai. Akan tetapi, dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kekurangan seperti masih belum adanya akses untuk mengecek kevalidan data pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, tidak adanya struktur organisasi dan jadwal sosialisasi yang dibuat khusus, SDM dengan keterampilan teknis yang masih bergantung dengan swasta, masih ada masyarakat yang bingung dengan kegunaan fitur, sistem keamanan yang masih standard dan belum adanya perlakuan khusus. Sehingga peneliti memberikan saran yaitu agar Operator lebih selektif dan mengkomunikasikan dengan Disdukcapil terkait akses kevalidan data, Polres membuat struktur organisasi khusus dan  jadwal sosialisasi, meningkatkan kemampuan SDM, Mencantumkan cara penggunaan setiap fitur di dalam aplikasi dan mengembangkan sekaligus memperketat sistem keamanan aplikasi.   
Kata Kunci : Implementasi, Pelayanan, E- Government

Published
2018-01-29
Section
Articles
Abstract Views: 106
PDF Downloads: 130