PEMANFAATAN DANA DESA BAGI WARGA TERDAMPAK PANDEMI COVID-19 (STUDI DESA BOHAR, KECAMATAN TAMAN, KABUPATEN SIDOARJO)

  • Billa Fanisa S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya
  • Muhammad Farid Ma'ruf Universitas Negeri Surabaya
Keywords: Village Funds, Covid-19, Refocussing Budget

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh menyebarnya Covid-19 yang berdampak besar pada banyak sektor yang ada di Indonesia, salah satunya ekonomi. Untuk menaggapi permasalahan tersebut, pemerintah Indonesia berusaha untuk menstabilkan keadaan ekonomi Indonesia dengan mengeluarkan kebijakan Perubahan Prioritas Penggunaan Dana Desa melalui Permendes Nomor 6 Tahun 2020 Tentang Perubahan Prioritas Penggunaan Dana Desa. Sidoarjo menjadi urutan kedua sebagai kabupaten dengan pasien Covid-19 terbanyak setelah Surabaya di Provinsi Jawa Timur. Desa Bohar terletak di Kabupaten Sidoarjo merupakan kawasan dengan resiko Covid-19 sedang. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pemanfaatan Dana Desa Bagi Warga Terdampak Pandemi Covid-19 di Desa Bohar, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. Untuk mencapai tujuan tersebut digunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun fokus dalam penelitian ini adalah Penggunaan Dana Desa yang tercantum dalam Permendesa Nomor 6 Tahun 2020 Tentang Perubahan PPTD Nomor 11 Tahun 2019 meliputi Penggunaan Dana Desa untuk Pencegahan dan Penanganan Covid-19, Penggunaan Dana Desa untuk Padat Karya Tunai Desa (PKTD), dan Penggunaan Dana Desa untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penggunaan Dana Desa untuk Pencegahan dan Penanganan Covid-19 masih belum maksimal. Masih banyak kegiatan yang tidak mematuhi protokol kesehatan sehingga tujuan pencegahan Covid-19 belum tercapai. Selanjutnya Penggunaan Dana Desa untuk PKTD juga belum dilaksanakan dengan baik karena pemilihan pekerja PKTD oleh Pemdes Bohar bukan berdasarkan data keluarga miskin ataupun pengangguran sehingga sasaran tidak tepat. Sedangkan Penggunaan Dana Desa untuk BLT sudah dilakukan dengan baik karena data yang dipakai merupakan data baru sehingga tepat sasaran.

Kata Kunci: Dana Desa, Covid-19, Refocussing Anggaran



This research was motivated by spread of Covid-19 which had a huge impact on the economic sector in Indonesia. Therefore Indonesian government is trying to stabilize state of Indonesian economy by issuing a policy to change priority for use of village funds through Permendesa Numer 6 of 2020. Sidoarjo is second place as district with most positive Covid-19 patients after Surabaya in East Java. Bohar Village, located in Sidoarjo Regency, is an area with moderate Covid-19 risk. Therefore this research aims to determine the utilizition of village funds for Covid-19 Pandemic in Bohar Village, Sidoarjo District. To achieve this purpose, qualitative research is using with descriptive data. The technique of data collection are observation, interview, and documentation. The focus in this research is Use of Village Funds listed in Permendesa Number 6 of 2020 which include Use of Village Funds for Prevention and Handling of Covid-19, Use of Village Funds for Village Cash Work Intensive (PKTD), and Use Village Fund for Direct Cash Assistance (BLT). The results: Use of Village Funds for Covid-19 Prevention and Handling is still not optimal because many activities that don’t comply with health protocols so that purpose of preventing Covid-19 hasn’t been achieved. Furthermore, for PKTD hasn’t been implemented properly because selection of PKTD workers by the Bohar Village Government isn’t based on data of poor families or unemployment so that the target isn’t right. Meanwhile, for BLT has been carried out well because the data used is new data so that target is right.

Keywords: Village Funds, Covid-19, Refocussing Budget

References

Aminah, A., & Sari, N. (2018). Pengelolaan Dan Pemanfaatan Dana Desa Untuk Pemberdayaan Masyarakat (Studi Kasus Di Gampong Gunong Meulinteung Kecamatan Panga Kabupaten Aceh Jaya). Jurnal Public Policy, 4(1), 24–35.
Astuty, Elgia; Fanida, E. H. (2013). Akuntabilitas Pemerintah Desa Dalam Pengelolaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Desa (Apbdes) (Studi Pada Alokasi Dana Desa Tahun Anggaran 2011 Di Desa Sareng Kecamatan Geger Kabupaten Madiun). Publika, 1(2).
Binar Dwiyanto Pamungkas, Suprianto, S., Usman, U., Sucihati, R. N., & Fitryani, V. (2020). Penggunaan Dana Desa Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kabupaten Sumbawa. Indonesian Journal of Social Sciences and Humanities, 1(2 SE-), 96–108.
Bupati Sidoarjo. (2020). Peraturan Bupati Sidoarjo Nomor 43 Tahun 2020 Tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Nomor 8 Tahun 2020 Tentang Tata Cara Perhitungan dan Pembagian Besaran Dana Desa Di Kabupaten Sidoarjo Tahun Anggaran 2020.
Dian, T. R., & Ma’ruf, M. F. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Padat Karya Tunai (Studi Kasus Desa Plandaan Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung). Publika, 7(4).
Djalante, R., Lassa, J., Setiamarga, D., Sudjatma, A., Indrawan, M., Haryanto, B., Mahfud, C., Sinapoy,
M. S., Djalante, S., Rafliana, I., Gunawan, L. A., Surtiari, G. A. K., & Warsilah, H. (2020). Review and analysis of current responses to COVID-19 in Indonesia: Period of January to March 2020. Progress in Disaster Science, 6, 100091.
Donthu, N., & Gustafsson, A. (2020). Effects of COVID- 19 on business and research. Journal of Business Research, 117(June), 284–289.
Fahri, Jalil, A., & Kasnelly, S. (2020). Meningkatknya angka pengangguran ditengah pandemi (COVID- 19). Al Mizan:Jurnal Ekonomi Syariah, 2(Desember 2019), 45–60.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. (2020). Peta Sebaran. Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Heryendi, W. T., & Marhaeni, A. A. I. N. (2013). Efektivitas Program Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Di Kecamatan Denpasar Barat. Jurnal Ekonomi
Kuantitatif Terapan, 6(2), 44281.
Hughes, O. E. (2018). Public Management and Administration : an Introduction (fifth). Red Globe Press.
Karimah, F., Saleh, C., & Wanusmawatie, I. (2014). Pengelolaan alokasi dana desa dalam pemberdayaan masyarakat (Studi pada Desa Deket Kulon Kecamatan Deket Kabupaten Lamongan). Jurnal Administrasi Publik, 2(4), 597–602.
Kemendagri. (2020). Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2020 Tentang Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Lingkungan Pemerintah Daerah.
Kemenkes RI. (2020). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2020 Tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Kementerian Kesehatan RI, 28.
Kementerian Dalam Negeri. (2014). Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Keuangan Desa. Republik Indonesia.
Kementerian Keuangan. (2020). Permenkeu Nomor 40 Tahun 2020 Tentang Perubahan Atas Permenkeu N0.205/PMK.07/2019 Tentang Pengelolaan Dana Desa Tanggap Covid.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional. (2020). Panduan Pendataan Bantuan Langsung Tunai – BLT Dana Desa. E-Book, 1–26.
Lestari, S. E., Suryono, A., & Domai, T. (2018). Implementasi Kebijakan Pengembangan Kawasan Strategis Cepat Tumbuh (Ksct) Di Kabupaten Pacitan. JPSI (Journal of Public Sector Innovations), 2(1), 10.
Mahmuddin, & Banurea, D. (2018). Pemanfaatan Dana Desa Dalam Pembangunan Desa (Suatu penelitian di Desa Perolihen Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat). Jurnal Ilmiah Mahasiswa FISIP Unsyiah, 3, 14.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan T.
R. I. (2020a). Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 6 Tahun 2020 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah


Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 11 Tahun 2019 Tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dam Transmigrasi Republik Indonesia, 53(9), 1689–1699.
https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004 Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan T.
R. I. (2020b). SE Kemendes Nomor 8 Tahun 2020 Tentang Desa Tanggap Covid-19.
Pakpahan, A. K. (2020). COVID-19 dan Implikasi Bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. 20(April).
Pemerintah Republik Indonesia. (2020). Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan Untuk Penanganan Pandemi Covid-19 dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman Yang Membahayakan Perekonomian N. 1, 46.
Presiden Republik Indonesia. (2014). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa.
Presiden Republik Indonesia. (2020). Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Coronavirus Disease 2019/COVID-19. 2019(022868), 8.
Putri, C. A. (2020). Ledakan Pengangguran Di RI, 10 Juta Orang Harap-Harap Cemas. CNBC Indonesia.
Sekarsari, R. W., & Rosida, M. A. (2019). Responsivitas Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dan Tenaga Kerja Kota Batu Terhadap Tingginya Tingkat Pengangguran Di Kota Wisata Batu. JPSI (Journal of Public Sector Innovations), 3(1), 40.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Alfabeta.
Susilawati, S., Falefi, R., & Purwoko, A. (2020). Impact of COVID-19’s Pandemic on the Economy of Indonesia. Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences, 3(2), 1147–1156.
Utama, D. L., Pertiwi, D., & Muda, I. (2020). Review of Resources Allocation Budget for Funding to Eradicate the COVID-19 Based on the Village Revenue and Expenditure Budget in Indonesia. 7(June), 365–370.
World Health Organization. (2020). Critical preparedness , readiness and response actions for COVID-19 . March, 1–3.
Published
2021-05-31
Section
Articles
Abstract Views: 425
PDF Downloads: 620