ANALISIS PELAKSANAAN MUSRENBANG DESA TERHADAP PENINGKATAN PEMBANGUNAN DI DESA GAYAM KABUPATEN KEDIRI

  • Indah Putri Kurniawati S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya
  • Deby Febriyan Eprilianto S1 Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya
Keywords: musrenbang, planning, village

Abstract

The increase in village development is influenced by development planning carried out, one of which is through village musrenbang activities. This study aims to describe the implementation of the village musrenbang and the increase in development in Gayam Village, Gurah District, Kediri Regency. This research is included in descriptive qualitative research. With data collection techniques through direct observation, unstructured interviews, and documentation in the form of photos and written information. The research subjects involved 6 people who were the village secretary,  heads of RW 6, and 4 people. There are six principles used in village development planning according to (Ariadi, 2019) including: 1) participation, the community is actively involved in village development. 2) transparency, the village government is transparent about development information that needs to be conveyed to the community. 3) selective, selection problems are carried out according to the needs of the community in each region. 4) accountable, accountability is shown through the stages that are passed from planning to budget realization. 5) empowerment, focused on empowering rural communities to develop tourism potential of Pancar Wonotirto and rest areas. 6) sustainability, development is carried out in an integrated manner gradually so that the benefits can be felt by the community. Based on the research conducted, information is obtained that the cooperation of all elements in the community is very good. Starting from the village government, village institutions and the community. All parties have a contribution in village development. To support the implementation of development in the village, relationships between elements of society need to be maintained by maintaining good communication. 

Keywords: musrenbang, planning, village

References

Alamsyah, M. N. (2011). Memahami Perkembangan Desa di Indonesia. ACADEMICA Fisip Untad, 03(02).

Amirudin, A. (2018). Inovasi Peran Pemerintah Desa Dalam Kebijakan Pariwisata Di Kota Batu. JPSI (Journal of Public Sector Innovations),2(1).https://doi.org/10.26740/jpsi.v2n1.p26-32

Anggara, Sahya dan Sumantri, Ii. (2016). Administrasi Pembangunan (Teori dan Praktik). Bandung: CV Pustaka Setia.

Aprilian, D. S. (2015). Partisipasi Pemuda dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbang Desa) di Desa Sidorejo Kecamatan Rowokangkung Kabupaten Lumajang Tahun 2015. Universitas Jember.

Ariadi, A. (2019). Perencanaan Pembangunan Desa. Meraja Journal, 2(2).

Arida, I. N. S., Wiguna, P. P. K., Narka, I. W., & Febrianti, N. K. O. (2017). Development Planning of Tourist Village Using Participatory Mapping (Case study: Mambal Village, Badung Regency, Indonesia). IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 98(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/98/1/012044

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kediri, (2020). Rekapitulasi Musrenbang Kecamatan. http://103.236.150.132/web/fplanning/frekap_muscam diakses Sabtu, 30 Oktober 2021

Dinas Kominfo Kabupaten Kediri, (2021). Pemulihan Ekonomi Menjadi Prioritas Dalam Musrenbang TA 2022. https://berita.kedirikab.go.id/baca/2021/03/pemulihan-ekonomi-menjadi-prioritas-dalam-musrenbang-ta-2022 diakses pada Minggu, 31 Oktober 2021

Djohani, R. (2016). Panduan Penyelenggaraan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kabupaten/Kota.http://kawasan.bappenas.go.id/musrenbang diakses pada Senin, 20 Desember 2021

Dokumen Rencana Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2021

Harmadi, S. H. B., Suchaini, U., dan Adji, A. (2020). Indikator Pembangunan Desa di Indonesia, Ditinjau dari Ketidaksesuaian Indikator Pengukuran Pembangunan Desa. Jakarta: Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K)

Ma’rif, S., Nugroho, P., dan Wijayanti, L. (2010). Evaluasi Efektivitas Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Kota Semarang. Riptek, 4(11).http://bappeda.semarangkota.go.id/uploaded/publikasi/Evaluasi_Efektivitas_Pelaksanaan_Musyawarah_Perencanaan_Pembangunan_(Musrenbang)_Kota_Semarang_-_SAMSUL._M_dkk.pdf diakses pada Kamis, 23 Desember 2021

Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 114 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pembangunan Desa

Puspitaningrum, E., dan Lubis, D. P. (2017). Modal Sosial Dan Partisipasi Masyarakat. Jurnal Sains Komunikasi Dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 2 (4).

Safira, Elfa. (2020). Pemanfaatan E-Musrenbang Dalam Meningkatkan Efektivitas Perencanaan Pembangunan Daerah Di Tingkat Kelurahan. Repository.Umsu.Ac.Id.http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/3630 diakses pada Selasa, 8 Juni 2021

Siagian, S. P. (2018). Administrasi Pembangunan (Konsep, dimensi, dan Strateginya). Jakarta: Bumi Aksara.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Syaifullah. (2008). Analisis Perencanaan Pembangunan Tahunan Daerah di Kota Magelang (Studi Kasus Perencanaan Pembangunan Tahun 2007). https://id.scribd.com/document/127320738/teori-perencanaan-pembangunan diakses Jumat, 23 Juli 2021

Umanailo, M. C. B., Rumkel, L., Sam, B., & Umanailo, M. C. B. (n.d.). Village Head Partnership , Village Consultative Body and Customary Institution in Village Development Village Head Partnership , Village Consultative Body and Customary Institution in Village Development. International Journalof Scientific & Technology Research, 8 (8).

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

Undang-Undang Nomor 06 Tahun 2014 Tentang Desa

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah

Wahyuningsih, R., & Pradana, G. W. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Desa Hendrosari Melalui Pengembangan Desa Wisata Lontar Sewu.Publika.https://doi.org/10.26740/publika.v9n2.p323-334

Yektiningsih, E. (2018). Analisis Indeks Pembangunan Manusia (Ipm) Kabupaten Pacitan Tahun 2018. Jurnal Ilmiah Sosio Agribis.https://doi.org/10.30742/jisa.v18i2.528
Published
2022-01-31
Section
Articles
Abstract Views: 418
PDF Downloads: 704