PERIBAHASA PADA COLOUR SPLASH SEBAGAI INSPIRASI BERKARYA DRAWING DENGAN TEKNIK ARSIR

Abstract

Abstrak Istilah colour splash digunakan sebagai penentuan warna dalam fotografi dan membuat warna tersebut menjadi pusat objek secara keseluruhan. Fokus ide penciptaan karya pencipta berfokus pada suatu gaya fotografi yang bernama “colour Splash”. Penyajian karya menggunakan teknik arsir, Teknik ini merupakan proses menggambar untuk mendapatkan perbedaan gelap dan terang pada suatu objek yang dihasilkan oleh tinta dari ujung pena. Kemudian bentuk yang dihasilkan dalam karya ini terinspirasi dari lima peribahasa yaitu Telur di Ujung Tanduk, Embun di Ujung Rumput, Bagai Air di Daun Talas, Sedia Payung Sebelum Hujan, dan Kemana Kelok Lilin, Disitu Kelok Loyang. Tujuan dari karya ini yaitu untuk menerapkan pesan moral yang terkandung dalam peribahasa dan disajikan ke dalam karya seni dua dimensi. Proses penciptaan karya seni meliputi beberapa tahapan, yaitu tahap imajinasi, tahap persiapan, tahap pengembangan, dan tahap perwujudan. Manfaat yang dapat di ambil dalam karya ini adalah inspirasi dalam berkarya menggunakan teknik colour splash. Hasil dari penciptaan ini berupa lima karya seni dua dimensi berukuran 70 x 50 cm, telah direspon oleh tiga responden antara lain, Yoes Wibowo (seniman), Wina Bojonegoro (Sastrawan), dan Lisa Tri Utari (Umum). Kesimpulan dari pencipta yaitu berdasarkan kepopuleran seni fotografi digital dapat berkembang dalam seni penggambaran manual seperti karya drawing dalam kanvas. Kata kunci : Fotografi Digital, Colour Splash, Teknik arsir, Peribahasa.