Kajian Persebaran Permukiman Kumuh Di Surabaya Pusat

  • ARYANI KURNIATI

Abstract

Kajian Persebaran Permukiman Kumuh Di Surabaya Pusat

 

Aryani Kurniati

Mahasiswa S1 Pendidikan Geografi, aryanikurniati02@gmail.com

Drs. H. Suhadi H.S, M.Si

Dosen Pembimbing Mahasiswa 

 

Abstrak

Jumlah penduduk Kota Surabaya pada tahun 2012 yakni 2.784.887 jiwa dengan luas wilayah 331,87 km² dan kepadatan penduduk 8.391 jiwa/km² masalah ketersediaannya lahan untuk perumahan di Kota Surabaya khususnya wilayah Surabaya Pusat masih sangat kurang, sehingga masih banyak ditemukan warga yang memanfaatkan lahan ilegal sebagai tempat tinggal mereka. Berdasarkan data pra survei pendahuluan berapa warga di permukiman kumuh di Surabaya Pusat berpendapat bahwa datangnya para urban yang bermukim di daerah tersebut menyebabkan permukiman mereka menjadi kumuh, jalan menjadi sempit dan merusak keindahan kota. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sosial, ekonomi, dan demografi penduduk permukiman kumuh di Surabaya Pusat dan untuk mengetahui pola persebaran permukiman kumuh di Surabaya Pusat.

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survey, sebagai populasi seluruh kepala keluarga (KK) warga permukiman kumuh ilegal di Surabaya Pusat. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 348 kepala keluarga dengan disempurnakan menggunakan teknik proposional sampling. Teknik pengumpulan data yaitu melalui kuisioner dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan data persebaran permukiman kumuh ilegal di Surabaya Pusat dianalisis menggunakan pendekatan keruangan dengan analisis pola keruangan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sosial dan demografi masyarakat permukiman kumuh ilegal di Surabaya Pusat didominasi dengan warga luar surabaya dengan jumlah responden sebanyak 284 orang atau sekitar 81,61%, dengan tingkat pendidikan warga yang didominasi oleh SMA (Sekolah Menengah Atas) yakni sebanyak 173 responden atau sekitar 49,71% dan jumlah keluarga terbanyak yaitu 4 orang sebanyak 277 responden atau 79,6%. Kondisi ekonomi masyarakat permukiman kumuh ilegal di Surabaya Pusat didominasi oleh warga dengan jenis pekerjaan sebagai pedagang sebanyak 244 responden atau 70,11% dan pendapatan warga yang didominasi oleh < Rp 1.7.40.000 yakni sebanyak 330 responden atau 94,83%, serta pengeluaran warga yang didominasi < Rp 1.7.40.000 yakni sebanyak 330 responden atau 94,83%. Persebaran permukiman kumuh ilegal di Surabaya Pusat terdapat 44 RW di 13 Kelurahan dengan jumlah KK sebanyak 33.640 KK.

Kata kunci:           persebaran, permukiman, kumuh ilegal

 

Abstract

Total population of Surabaya in 2012 is 2,784,887 inhabitants within an area of ​​331.87 km ² thus resulting a population density of 8,391 people / km ². Land availability for housing issues in the central ​​Surabaya in particular is still lacking, so there are still many people who use the land illegaly as their residence . Based on the pre preliminary survey of how many people lived in a slum area in central Surabaya, found that that the in migration of people living in the area caused settlement changed to slum settlements , the road becomes narrow and damaged the beauty of the city. This study aims to investigate the characteristics of the social , economic , and demographic slum dwellers in central Surabaya and to determine the pattern of distribution of slums settlements in central Surabaya

This type of research is survey research , the entire population of illegal families (KK ) who lived slum settlements in central Surabaya. The samples in this study were 348 heads of families with refined using proportional sampling technique . Data collection techniques is through questionnaires and documentation . Data were analyzed using quantitative descriptive analysis and data distribution illegal slums in Surabaya Center analyzed using a spatial approach to the analysis of spatial patterns.

The results showed that social and demographic conditions of slum communities in Surabaya Central illegal residents outside Surabaya is dominated by the number of respondents were 284 people , or approximately 81.61 % , with the level of education people are dominated by high school ( high school ) that as many as 173 respondents or approximately 49.71 % and the highest number of families that as many as 4 277 respondents or 79.6 % . Economic conditions in the illegal slums dominated by Central Surabaya residents with this type of work as traders or as many as 244 respondents 70.11 % and income residents dominated by < Rp 1.7.40.000 the 330 respondents , or 94.83 % , as well as spending by the dominated Rp 1,500,000 - Rp 2,000,000 which 302 respondents or 86.78 % . Distribution of illegal slums in central Surabaya uniformly dispersed in 44 RW 13 Sub in the number of households as many as 33 640 households with a value of T = 19.2.

Keywords :            distribution , settlements, illegal slum settlements

Published
2014-05-12
Abstract Views: 34
PDF Downloads: 1343