PERAN COMMUNITY MARKETING DALAM MENUMBUHKAN VALUE CO-CREATION PADA PERUSAHAAN (STUDI KASUS PADA KOMUNITAS TEMAN BICARA)

(STUDI KASUS PADA KOMUNITAS TEMAN BICARA)

Penulis

  • Qurri Aini Zumroti Universitas Negeri Surabaya
  • Mutiah S.Sos., M.I.Kom Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/tc.v8i1.58942

Kata Kunci:

Community Marketing, Co-Creation, Komunitas, Perusahaan.

Abstrak

Berkembangnya era digital semakin penting bagi sebuah perusahaan memiliki stakeholder yang mampu
mendorong penjualan produk atau jasanya. Salah satunya yaitu dengan memanfaatkan komunitas sebagai
salah satu cara dalam melakukan praktik penjualan. Namun membentuk sebuah komunitas agar dapat
berperan dalam proses penjualan juga membutuhkan strategi di dalamnya. Komunitas Teman Bicara
merupakan komunitas yang terbentuk secara organic dan dinilai perusahaan yang merawatnya dapat
menumbuhkan value melalui karya-karya yang dibuat. Hal ini juga disebut dengan value co-creation.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran community marketing menumbuhkan value cocreation pada PT. Sinergi Bicara Indonesia melalui Komunitas Teman Bicara. Jenis penelitian ini adalah
deksriptif kualitatif menggunakan metode studi kasus. Teknik pengumpulan datanya adalah dengan
observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menghasilkan bahwa dalam Komunitas Teman
Bicara terbentuk kedekatan secara emosional yang dibentuk oleh perusahaan. Mengadakan kegiatan rutin
yang dibuat oleh komunitas bersama perusahaan menjadi salah satu cara untuk dapat menjadi komunitas
yang dinilai berperan menumbuhkan value co-creation.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Ardianto, E. d. (2013). Consumunity Marketting : Strategi

Pemasaran Berbasis Komunitas. Jakarta:

Prasetya Mulya Publishing.

Budiman, H. G., & Sofianto, K. (2018). Representasi Sipil

Militer dan Representasi Maskulinitas Pada Film

Jendral Soedirman. Paradigma Jurnal Kahian

Budaya Vol.8 No.2, 155-173.

Buornincontri, p. M. (2017). Managing the experience cocreation process in tourism destination: Emprical

finding from Naples. Tourism Management, 264-

277.

Kotler, P. (2000). Marketing Management, Millenium

Edition. Marketing Management, 188-193.

O'Guinn, M. a. (2001). Brand Community. Journal Of

Consumer Research, 27(4), 412-32.

Prahalad, C. d. (2004). Co-Creation Experiences : The

Next Practice in Value Creation. Wiley

Interscience, 13 (3), 5-14.

Rahardjo, M. (2017). Studi Kasus dalam Penelitian

Kualikatif. Studi kasus dalam penelitian

kualikatif: konsep dan prosedurnya, 3.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif,

Kualitatif, R&D. Bandung: IKAPI.

sukmadinata. (2005). pendektan, jenis, dan metode

penelitian pendidikan. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Yunus. (2010). Metode Penelitian Wilayah Kontemporer.

Yogyakarta: Pustaka pelajar.

Yusuf. (2014). Meode Penelitian: Kuantitatif, kualitatif &

Penelitian Gabungan. Jakarta: Prenadamedia

Group.

Diterbitkan

2024-03-06

Cara Mengutip

Zumroti, Q. A., & S.Sos., M.I.Kom, M. (2024). PERAN COMMUNITY MARKETING DALAM MENUMBUHKAN VALUE CO-CREATION PADA PERUSAHAAN (STUDI KASUS PADA KOMUNITAS TEMAN BICARA): (STUDI KASUS PADA KOMUNITAS TEMAN BICARA). The Commercium, 8(1), 98–108. https://doi.org/10.26740/tc.v8i1.58942

Terbitan

Bagian

artikel
Abstract views: 78 , PDF Downloads: 70