Pengembangan Ekowisata melalui Infrastruktur Ramah Lingkungan dan Kolaborasi Komunitas untuk Meningkatkan Daya Tarik Desa Petahunan
DOI:
https://doi.org/10.26740/jodic.v3n1.p30-37Keywords:
Ekonomi Berkelanjutan, Infrastruktur Ramah Lingkungan , Pemberdayaan Masyarakat, Komunitas, Daya Tarik DesaAbstract
Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini berfokus pada pembangunan infrastruktur wisata ramah lingkungan dan pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan daya tarik Wisata Tumpak Selo di Desa Petahunan, Kabupaten Lumajang. Melalui kolaborasi antara 13 mahasiswa UNESA lintas disiplin, pemerintah desa, BUMDes Tirta Arum, POKDARWIS, dan masyarakat setempat, program ini dilaksanakan dalam empat tahap: observasi awal, perencanaan partisipatif, implementasi, serta monitoring dan evaluasi. Kegiatan mencakup pembangunan taman wisata, papan himbauan, lentera alam, pelatihan pemasaran digital, dan pendampingan pengelolaan sampah berbasis komunitas. Hasilnya menunjukkan peningkatan kualitas fisik kawasan, kapasitas masyarakat yang lebih kuat, serta kepuasan peserta pelatihan yang tinggi (85–90%). Partisipasi masyarakat mencapai 90%, menandakan efektivitas pendekatan berbasis komunitas. Program ini membuktikan bahwa integrasi antara infrastruktur ramah lingkungan dan penguatan kapasitas masyarakat merupakan model efektif untuk menciptakan pariwisata berkelanjutan berbasis potensi lokal, meskipun keberlanjutannya tetap memerlukan komitmen jangka panjang dalam menghadapi persaingan destinasi dan kerentanan bencana alam.
Downloads
References
Afandi, A. (2022). Metodologi pengabdian masyarakat.
Astin, A. W., & Sax, L. J. (2023). How Service-Learning Affects Students. Higher Education Research Institute, UCLA.
Baloch, Q. B., Shah, S. N., Iqbal, N., Sheeraz, M., Asadullah, M., Mahar, S., & Khan, A. U. (2023). Impact of tourism development upon environmental sustainability: a suggested framework for sustainable ecotourism. Environmental Science and Pollution Research, 30(3), 5917-5930.
Bringle, R. G., & Hatcher, J. A. (2023). The Changing Landscape of Service-Learning Education. In The Cambridge Handbook of Service Learning and Community Engagement (pp. 15-30). Cambridge University Press.
Charles, L. S. D., Sutiono, H. T., & Sugandini, D. (2024). The Influence of Tourist Attraction and Digital Marketing on Return Visit Interest with Tourist Satisfaction as a Mediating Variable in Tinalah Tourism Village, Kulonprogo Regency. Kulonprogo Regency. International Journal of Current Science Research and Review, 7(11), 8197-8209.
Fennell, D. A. (2023). The Ethics of Ecotourism. In The Routledge Handbook of Tourism and the Environment (pp. 75-89). Routledge.
Haldane, V., Chuah, F. L., Srivastava, A., Singh, S. R., Koh, G. C., Seng, C. K., & Legido-Quigley, H. (2019). Community participation in health services development, implementation, and evaluation: A systematic review of empowerment, health, community, and process outcomes. PloS one, 14(5), e0216112.
Ibad, T.N., Anugrah, Y.D.Y., Masyhuri, M., Maya, I.A., Mujib, A., & Qomaria, L. (2024). Peningkatan Nilai Pendidikan dan Daya Tarik Wisata Sungai Ilmu Tumpak Selo Desa Petahunan Lumajang. Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 97–112.
Kurniawan, B., & Aisyah, S. (2024). Implementasi Program MBKM-KKN Tematik dalam Meningkatkan Kompetensi Mahasiswa dan Memberikan Solusi bagi Masyarakat. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 29(1), 112-125.
Ministry of Education and Culture, Indonesia. (2022). Pedoman Operasionalisasi Merdeka Belajar - Kampus Merdeka.
Moscardo, G. (2023). Building Community Capacity for Tourism Development. CABI.
Phelan, A., et al. (2023). Sustainable Waste Management Strategies for Remote and Rural Tourist Destinations. Journal of Sustainable Tourism, 31(4), 891-909.
Prasetyo, A., Santoso, B., & Indrawan, D. (2023). Community-Based Tourism dan Pemberdayaan Ekonomi Lokal: Studi pada Desa Wisata di Jawa Timur. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 12(2), 245-260.
Prasetyo, B. D., Febriani, N. S., & Dewi, W. W. A. (2024). Community Based Tourism (CBT) sebagai Model Pengembangan Desa Wisata Adat Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang. Jurnal Ilmu Komunikasi, 22(1), 92-106.
Pratama, D., & Hidayah, N. (2023). Analisis Strategi Pemasaran Digital untuk Meningkatkan Kunjungan Wisatawan pada Destinasi Wisata Alam di Daerah Pedesaan. Jurnal Manajemen Pemasaran Pariwisata, 5(2), 89-104.
Rosyadi, S., et al. (2023). Integrated Planning for Sustainable Tourism Village Development: A Case Study Approach. Journal of Regional and City Planning, 34(1), 1-18.
Sari, R., & Wijaya, F. (2023). Peran Infrastruktur Ramah Lingkungan dalam Meningkatkan Daya Saing Destinasi Wisata Alam. Jurnal Pariwisata Terapan, 7(1), 45-60.
Scheyvens, R., & Biddulph, R. (2023). Inclusive Tourism Development: A Guide for SMEs and Community Groups. Tourism Management Perspectives, 45, 101042.
Suharto, A., & Darmawan, I. (2023). The Role of University Student Community Service in Fostering Rural Innovation: Lessons from Indonesia. Journal of Higher Education Outreach and Engagement, 27(2), 45-62.
Telfer, D. J., & Sharpley, R. (2023). Tourism and Development in the Developing World. Routledge.
UNWTO. (2023). Tourism and Rural Development: A Policy Perspective. World Tourism Organization (UNWTO).
World Bank. (2022). Improving Rural Mobility and Access: The Role of Rural Infrastructure. World Bank Report.
Xiang, Z., & Tussyadiah, I. (2023). Social Media Analytics and Tourism Destinations: A Comprehensive Review. In Information and Communication Technologies in Tourism (pp. 3-15). Springer, Cham.
Abstract views: 37
,
PDF Downloads: 18



1.png)