Pengembangan LKPD Berbasis Cooperative Learning Pada Materi Pluralitas Masyarakat Indonesia Untuk Meningkatkan Kemampuan Kerjasama
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan LKPD berbasis cooperative learning pada materi Pluralitas Masyarakat Indonesia yang digunakan secara layak, praktis, dan mampu meningkatkan kemampuan kerjasama bagi peserta didik kelas VIII SMP. Metode penelitian ini ialah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4D Thiagarajan. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 45 Surabaya. Populasi dari penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 45 Surabaya, dengan sampel penelitian peserta didik kelas VIII B. Berdasar pada hasil penelitian dapat diketahui bahwa (1) LKPD dinyatakan layak dari validator dalam segi media – desain (78,57%), segi materi (78,66% & 54,66%), dan segi bahasa (86% & 100%), (2) Secara praktis LKPD dinyatakan sangat baik ialah 91,66% (Respon Guru) dan 84,77% (Respon Peserta Didik) yang dilihat dari keterlaksanaannya, (3) Peningkatan kemampuan belajar peserta didik dapat dilihat dari rata – rata pertemuan I sebesar (31,4%), Pertemuan II sebesar (34,73%), Pertemuan III sebesar (38,46%), dan Pertemuan IV sebesar (39,9%). Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa LKPD berbasis cooperative learning pada materi Pluralitas Masyarakat Indonesia dapat digunakan secara layak dan praktis dalam meningkatkan kemampuan kerjasama peserta didik.
References
Erika, D. (2018). Pengaruh Model Cooperative Learning Tipe Kancing Gemerincing terhadap Hasil Belajar Siswa Pembelajaran IPS di SD. 5(1), 140–152.
Kermendikbud. (2018). Permendikbud RI No 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal. Permendikbud Nomor 20 Tahun 2018 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter Pada Satuan Pendidikan Formal, 8–12. https://jdih.kemdikbud.go.id/arsip/Permendikbud_Tahun2018_Nomor20.pdf
Lawhon, D. (1976). Instructional development for training teachers of exceptional children: A sourcebook. Journal of School Psychology, 14(1), 75. https://doi.org/10.1016/0022-4405(76)90066-2
Nganga, L. (2019). Preservice teachers’ perceptions and preparedness to teach for global mindedness and social justice using collaboration, critical thinking, creativity and communication (4cs) Lydiah Nganga 1. 10(4), 26–57.
Nukman, M. (2022). Pendidikan Multikultural Dalam Membentuk Karakter Bangsa Melalui Pembelajaran IPS SD Pada Mahasiswa PGSD FKIP UIR. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4, 1707–1715.
Putri, D. N. P., & Arifin, M. B. U. B. (2022). Peran Kinerja Guru Dalam Membentuk Karakter Kerjasama Pada Siswa Kelas IV. Al-Mada: Jurnal Agama, Sosial, Dan Budaya, 5(2), 176–189. https://doi.org/10.31538/almada.v5i2.2517
Rahayu, R., Iskandar, S., & Abidin, Y. (2022). Inovasi Pembelajaran Abad 21 dan Penerapannya di Indonesia. Jurnal Basicedu, 6(2), 2099–2104. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2082
Saihu, & Aziz, A. (2020). Implementasi Metode Pendidikan Pluralisme Dalam Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Islam, 5(01), 131–150. https://doi.org/10.29240/belajea.v5
Sugiyono. (2019). METODE PENELITIAN KUANTITATIF, KUALITATIF, DAN R&D.
Copyright (c) 2023 Wiwik Purwaningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Abstract Views: 25
PDF Downloads: 52
