Solidaritas Sosial Guru Lintas Generasi dalam Hubungan Kerja (Studi Kasus pada Budaya Sekolah di SMP Negeri 1 Mojowarno)
Keywords:
Solidaritas Sosial, Guru Lintas Generasi, Budaya SekolahAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk memahami dinamika solidaritas sosial guru lintas generasi dalam konteks budaya sekolah di SMP Negeri 1 Mojowarno. Fenomena keberagaman generasi X, Y, dan Z dalam lingkungan kerja menimbulkan tantangan sekaligus peluang bagi terbentuknya solidaritas sosial yang kuat di antara guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Temuan menunjukkan bahwa solidaritas sosial antar generasi terbentuk melalui interaksi keseharian, kerja sama dalam pelaksanaan kegiatan sekolah, dan relasi informal yang tumbuh secara alamiah. Upaya memperkuat solidaritas dilakukan melalui kegiatan informal, peran kepala sekolah dalam menjembatani perbedaan, dan pemanfaatan media digital. Solidaritas sosial guru lintas generasi memberikan kontribusi penting terhadap pengembangan budaya sekolah yang inklusif, kolaboratif, dan adaptif terhadap perubahan. Temuan ini dikuatkan oleh teori solidaritas organik dari Emile Durkheim yang menekanan pentingnya spesialisasi peran dan ketergantungan fungsional antar individu dalam membentuk integrasi sosial. Penelitian ini diharapkan menjadi landasan untuk pengembangan strategi kebijakan pendidikan yang mendukung lingkungan kerja kolaboratif lintas generasi.
Downloads
References
Aisyah, A. N. K., Effendy, E. N., & Rustini, T. (2024). Sinergitas Guru Senior dan Guru Junior dalam Pembelajaran Berbasis Teknologi. Cendekia Pendidikan, 4(10), 48–58. https://doi.org/doi.org/10.9644/sindoro.v4i5.3317
Alfa, B. (2022). Bentuk Solidaritas Sosial dalam Kepemimpinan Transaksional. IKOMIK: Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Informasi, 2(1), 55–66. https://doi.org/10.33830/ikomik.v2i1.2749
Arie, T., Ardhyantama, V., & Aristya, F. (2022). Peran Warga Sekolah dalam Penerapan Budaya Sekolah: Studi Kasus di SDN I Temon. Jurnal Penelitian Pendidikan, 14(1). https://doi.org/10.21137/jpp.2022.14.1.6
Erlangga, A., & Suhaeb, F. (2023). Perspektif Emile Durkheim Tentang Pembagian Kerja Dan Solidaritas Masyarakat Maju. JISIP (Jurnal Ilmu Sosial Dan Pendidikan), 7(3), 2138–2144. https://doi.org/10.58258/jisip.v7i1.5233/http
Fathoni, T. (2024). Konsep Solidaritas Sosial dalam Masyarakat Modern perspektif Émile Durkheim. 6(2), 129–147. https://doi.org/10.37680/jcd.v6i2.6402
Hilhamsyah, Suyatno, & Martaningsih, S. T. (2024). Dinamika Guru Gen Z dalam Membangun Keterampilan Interpersonal di Wilayah Bangka Belitung. 4(3), 1782–1793.
James, L., & Suhaimi, M. (2020). Budaya Sekolah: Hubungannya dengan Komitmen Guru. Malaysian Journal of Social Sciences and Humanities (MJSSH), 5(10), 207–216. https://doi.org/10.47405/mjssh.v5i10.511
Jannah, M., Yuhana, Y., & Hilaiyah, T. (2024). Peran Kepala Sekolah sebagai Leader dalam Mengembangkan Budaya Sekolah. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 10(1). https://doi.org/10.37985/murhum.v4i1.231
Kasmawati, Y. (2019). Pentingnya budaya kolaboratif : suatu tinjauan literatur. Jurnal Manajemen Strategi Dan Aplikasi Bisnis, 2(2), 203–214. https://doi.org/10.36407/jmsab.v2i2.97
Nopi Hidayat, Musa Hubeis, Anggraini Sukmawati, Eriyatno, & Bintang Akbar MB. (2022). Analisa Kondisi Sumber Daya Manusia Lintas Generasi pada Era Revolusi Industri 4.0 di Indonesia: Tinjauan Literatur. Jurnal Jaminan Kesehatan Nasional (JJKN), 2(2), 87–108. https://doi.org/10.53756/jjkn.v2i2.58
Putra, Y. S. (2018). Perbedaan Psychological Capital Pada Karyawan Generasi Y Dan Z Serta Pengaruhnya Terhadap Komitmen Organisasi. Magisma: Jurnal Ilmiah Ekonomi Dan Bisnis, 6(2), 1–12. https://doi.org/10.35829/magisma.v6i2.29
Sayuti, U., Ikhlas, A., Fery, A., Nurdin, S., & Kosim, M. (2023). Serentak Bergerak: Kolaborasi Guru Senior dan Junior dalam mewujudkan Merdeka Belajar di SMA Negeri 2 Solok. Journal Of Social Science Research, III(2), 8836–8844. https://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/download/1450/1054/1960
Siwi, N., Aminin, S., & Riyanto. (2022). Pengaruh Motivasi Kerja dan Budaya Sekolah terhadap Kinerja Guru SMA di Kecamatan Purbolinggo. Jurnal Humaniora Dan Ilmu Pendidikan, 1(2), 71–83. https://doi.org/10.35912/jahidik.v1i2.583
Stiawati, T., & Maisaroh, I. (2022). Pengaruh Budaya Sekolah terhadap Motivasi Kerja Guru di MAN 1 Kota Cilegon. Jurnal Pendiidkan Dan Konseling, 4(6), 952–959. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/jpdk.v4i6.8300
Tonich. (2021). The Role of Principals’ Leadership Abilities in Improving School Performance Through the School Culture. Journal of Social Studies Education Research, 12(1), 47–75. https://doi.org/https://www.learntechlib.org/p/219412/
Wartono, T., Gracia, L., & Simbolon, B. (2021). Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Sekolah di Lembaga Pendidikan Bina Pangudi Luhur Jakarta. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 5390–5400. https://jptam.org/index.php/jptam/article/view/1842
Wedanaji, K., Wibowo, S., & Beny. (2022). Membangun Solidaritas dan Kolaborasi di Lingkungan Organisasi pada Guru-Guru dan Karyawan. 02(3), 1001–1008. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.37905/dikmas.2.3.1001-1008.2022
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 DAFFA BERNICE

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Abstract views: 17
,
PDF Downloads: 12
