PENGEMBANGAN MEDIA BUKU TEMPEL DALAM PEMBELAJARAN MENCERITAKAN KEMBALI ISI FABEL PADA KELAS VII SMP

  • NINDA WILDA SUSSANTI

Abstract

Media buku tempel diterapkan pada materi teks fabel khususnya kompetensi menceritakan kembali isi teks fabel. Dibagian terakhir terdapat gambar yang akan merangsang siswa dalam mengembangkan imajinasinya saat menceritakan kembali isi teks fabel yang dibacanya. Isi yang ada dalam buku tempel sesuai dengan indicator pencapaian pada materi menceritakan kembali isi fabel. Dalam penelitian ini menggunakan 4 teks fabel yang berbeda disetiap buku tempel yang dibuat. Model penelitian pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan Sadiman yang terdiri dari enam tahap, yaitu (1) menganalisis kebutuhan peserta didik, (2) merumuskan tujuan instruksional (instructional objective) dengan operasional khas, (3) meruuskan tujuan, (4) mengembangkan alat ukur keberhasilan, (5) menulis naskah media, (6) tes dan revisi. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII J SMPN 17 Surabaya. Pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik wawancara dan angket kebutuhan peserta didik yang memperoleh data proses pengembangan media buku tempel. Teknik validasi, observasi, angket respon, dan tes hasil belajar digunakan untuk memperoleh kualitas media buku tempel. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) proses pegembangan media buk tempel , (2) Kualitas media buku tempel yang meliputi kevalidan, keefektifan dan kepraktisan. Data kevalidan media buku tempel dapat dikategorikan “sangat layak” dengan hasil penilaian validasi yang menujukkan rata-rata 84%. Data hasil pengamatan aktivitas guru dalam pembelajaran menceritakan kembali isi fabel dikategorikan “sangat efektif” yang mencapai persentase 81%. Selain itu, aktivitas siswa ketika melaksanakan proses pembelajaran menceritakan kembali isi fabel menggunakan buku tempel dikategorikan “sangat efektif” dengan persentase 83%. Kemudian rata-rata hasil belajar siswa mencapai 85,25. Hal ini termasuk kategori “sangat efektif”. Data mengenai tingkat kepraktisan media buku tempel dikategorikan “sangat praktis ” untuk proses pembelajaran menceritakan kembali isi teks fabel pada kelas VII-J SMP Negeri 17 Surabaya dengan hasil 95,33.

Kata kunci : media, valid, efektif dan praktis

Published
2020-06-21
Section
Articles
Abstract Views: 55
PDF Downloads: 209