Pengaruh IPM dan Kemiskinan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jatim
DOI:
https://doi.org/10.26740/independent.v2i2.50814Kata Kunci:
Pertumbuhan Ekonomi, IPM, KemiskinanAbstrak
Laju pertumbuhan ekonomi tertinggi di Pulau Jawa dimiliki oleh Provinsi Jatim, namun disisi lain Provinsi Jatim juga memiliki angka penduduk miskin paling tinggi di Indonesia. Kondisi ini dapat dianalisa bahwa pada hakikatnya, upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi harus diiringi dengan upaya peningkatan IPM dan pengentasan kemiskinan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis apakah dalam implementasinya IPM dan kemiskinan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jatim secara parsial dan stimultan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif dengan metode ex post de facto. Penelitian ini menggunakan analisis regresi panel dengan model REM. Hasil dari penelitian ini ialah 1). IPM berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jatim pada tahun 2019-2021, 2). Kemiskinan berdampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jatim pada tahun 2019-2021, serta 3). IPM dan kemiskinan berdampak positif secara stimultan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jatim pada tahun 2019-2021.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian

