Pola Konsumsi Teh di Desa Melikan, Kecamatan Rongkop, Kabupaten Gunung Kidul

Penulis

  • Maya Kusumawati Universitas Negeri Surabaya
  • Hendry Cahyono Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/independent.v5i2.67476

Kata Kunci:

Teh, Pola Konsumsi, Budaya, Tradisi Sosial, Pendapatan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk memahami pola konsumsi teh masyarakat di Desa Melikan, Kecamatan Rongkop, Kabupaten Gunung Kidul, serta sejauh mana pendapatan mempengaruhi pilihan dan frekuensi konsumsi teh. Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi partisipatif terhadap sepuluh informan yang dipilih melalui teknik snowball sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teh, khususnya merek Serimpi, merupakan bagian integral dari kehidupan sosial dan budaya masyarakat setempat, dikonsumsi secara rutin tanpa memandang kondisi ekonomi. Frekuensi konsumsi teh berkisar antara dua hingga empat kali sehari, dengan preferensi rasa dan cara penyajian yang beragam. Meskipun terdapat perbedaan pendapatan, masyarakat cenderung mempertahankan pola konsumsi yang sama karena faktor kebiasaan, selera, dan nilai sosial yang melekat. Temuan ini menunjukkan bahwa konsumsi teh di Desa Melikan lebih dipengaruhi oleh tradisi dan kebiasaan daripada oleh perubahan ekonomi, dan hal ini sejalan dengan teori konsumsi otonom serta sebagian prinsip Hukum Engel.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Adolph, R. (2016). Analisis Kinerja Perdagangan Teh. 1–23.

Atmaja, R. E. D. D., Kurniawati, F., & Sayekti, A. A. S. (2018). PERILAKU KONSUMSI TEH DI KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN GUNUNGKIDUL PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. JURNAL MASEPI, 3(2).

Choesrani, D. Z. (2020). Pengaruh Kebiasaan Minum Teh Berkualitas Terhadap Gaya Hidup Konsumen Di Tea Addict Lounge, Jakarta. Journal FAME: Journal Food and Beverage, Product and Services, Accomodation Industry, Entertainment Services, 3(1). https://doi.org/10.30813/fame.v3i1.2167

Direktorat Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura, dan P. (2023). STATISTIK TEH INDONESIA. 16, 6.

Hasan, M., Harahap, T. K., Hasibuan, S., Rodliyah, I., Thalhah, S. Z., Rakhman, C. U., Ratnaningsih, P. W., Inanna, Mattunruang, A. A., Herman, Yusriani, N., Nahriana, Silalah, D. E., Hasyim, S. H., Rahmat, A., Ulfah, Y. F., & Arisah, N. (2023). Metode penelitian kualitaf.

Kamila Dinhaq Lubis, Z., Kustiawati, D., Harlina, H., Aulia Putari, C., & Renjani Ratu Utami, S. (2022). Analisa Penerapan Integral pada Fungsi Konsumsi dalam Perekonomian di Indonesia. COMSERVA : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 2(8), 1266–1276. https://doi.org/10.59141/comserva.v2i8.481

Prasetia, H., Setiawan, A. A. R., Bardant, T. B., Muryanto, ., Randy, A., Haq, M. S., Mastur, A. I., Harianto, S., Annisa, N., & Sulaswatty, A. (2020). STUDI POLA KONSUMSI TEH DI INDONESIA UNTUK MENDUKUNG DIVERSIFIKASI PRODUK YANG BERKELANJUTAN (A Study of Tea Consumption Pattern in Indonesia Toward Sustainable Product Diversification). Biopropal Industri, 11(2), 107. https://doi.org/10.36974/jbi.v11i2.6249

Prof. Dr. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif Serta R&D. In Alfabeta, CV (Issue April).

Puspita, C. D., & Agustina, N. (2020). Pola Konsumsi, Elastisitas Pendapatan, Serta Variabel-Variabel Sosial Ekonomi Yang Memengaruhi Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga. Seminar Nasional Official Statistics, 2019(1), 700–709. https://doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2019i1.46

Setiyani, R., Fitria, A. V., Asfarida, T., & Lestari, R. D. (2022). Analisis Tipe Perilaku Konsumen dalam Membeli Teh Celup. Agricultural Socio-Economic Empowerment and Agribusiness Journal, 1(2), 49. https://doi.org/10.20961/agrisema.v1i2.61897

Unduhan

Diterbitkan

2025-08-31

Cara Mengutip

Kusumawati, M., & Cahyono, H. (2025). Pola Konsumsi Teh di Desa Melikan, Kecamatan Rongkop, Kabupaten Gunung Kidul. Jurnal Ekonomika : INDEPENDEN, 5(2), 21–29. https://doi.org/10.26740/independent.v5i2.67476

Terbitan

Bagian

Article
Abstract views: 80 , PDF Downloads: 16