AKTIVITAS OLAHRAGA BERSEPEDA PADA SAAT PANDEMI COVID-19 DI KABUPATEN TUBAN

  • Yoggivani Alfatiyano Zhanssen Alfirdaus UNESA
  • Indra Himawan Susanto

Abstract

Bersepeda merupakan alat transportasi yang ramah lingkungan karena tidak menimbulkan polusi udara yang dapat merusak kualitas udara di bumi. Bersepeda termasuk dalam jenis olahraga rekreasi yang memiliki banyak manfaat yaitu, dapat meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terpapar virus Covid-19, membuat perasaan senang, sebagai sarana berwisata, menghilangkan stres, membuat tubuh langsing, menambah teman, dan masih banyak lagi. Di masa pandemi covid-19 seperti ini, olahraga bersepeda sangatlah cocok dilakukan oleh kebanyakan orang, karena olahraga yang hemat dan mudah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana aktivitas olahraga bersepeda melalui komunitas bersepeda di Kabupaten Tuban dengan menggunakan prinsip FITT (Frequency, Intensity, Type, dan Time) dan ingin mengetahui apa tujuan masyarakat ketika melakukan aktivitas bersepeda pada saat pandemi Covid-19. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini yaitu seluruh komunitas bersepeda di Kabupaten Tuban dengan jumlah sampel 150 orang. Teknik penelitian random sampling dengan menyebarkan angket melalui google form. Kemudian diperoleh hasil penelitian untuk kategori tujuan bersepeda sebagian besar responden melakukan aktivitas bersepeda untuk meningkatkan sistem imun dan meningkatkan performa yang mencapai 71% meskipun ada 29% yang hanya bertujuan untuk mengikuti tren, untuk kategori frekuensi bersepeda dalam satu minggu komunitas bersepeda sudah rutin 3-5 kali dengan responden 62%, untuk kategori intensitas yang dilakukan rata-rata pada kategori ringan dan sedang yaitu 37 % dan 42 %, untuk kategori tipe latihan yang digunakan mayoritas menggunakan latihan kombinasi aerobik dan anaerobik yaitu 56%, untuk kategori waktu latihan komunitas bersepeda rata-rata pada saat pagi dan sore hari yaitu 36% dan 41% dengan durasi lebih dari 45 menit sebanyak 47%. Jadi komunitas bersepeda di Kabupaten Tuban sudah sesuai dalam melakukan aktivitas bersepeda dengan prinsip FITT (Frequency, Intensity, Type, dan Time).

Kata kunci: Aktivitas olahraga; bersepeda; pandemi Covid-19.

Published
2021-07-03
Abstract Views: 691
PDF Downloads: 1911