PENGARUH LATIHAN SENAM YOGA TERHADAP KELENTUKAN DAN KESEIMBANGAN TUBUH PADA WANITA USIA 60 TAHUN KE ATAS POSYANDU LANSIA LESTARI BUMIHARJO KOTA SURABAYA

  • SILFIA AFIF

Abstract

PENGARUH LATIHAN SENAM YOGA TERHADAP KELENTUKAN DAN KESEIMBANGAN PADA WANITA USIA 60 TAHUN KE ATAS POSYANDU LANSIA LESTARI BUMIHARJO KOTA SURABAYA
SILFIA AFIF, Noortje Anita Kumaat
(Program Studi Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya)
silvia.aha@gmail.com
ABSTRAK
Penuaan adalah hal yang tidak dapat dihindari oleh setiap orang. Tidak hanya wanita melainkan juga pria dari segala lapisan masyarakat. Secara biologis lansia mengalami proses penuaan secara terus menerus, sehingga menurunkan kelentukan persendian. Menurut WHO (Worl Health Organization) usia lanjut digolongkan menjadi 4 yakni : Usia pertengahan (middle age) 45 -59 tahun, Lanjut usia (elderly) 60 -74 tahun, lanjut usia tua (old) 75 – 90 tahun dan usia sangat tua (very old) diatas 90 tahun. Untuk mempertahankan kondisi kebugaran pada lansia diperlukan latihan, salah satunya dengan menerapkan latihan senam yoga yang teratur. Metode penelitian yang diguakan dalam penelitian ini ialah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksperimen semu yang menggunakan desain pre-test dan post-test serta mengalisis data dengan menggunakan uji t beda dua rata-rata. Pada hasil penelitian yang dilakukan berupa nilai kelentukan dan keseimbangan pre-test dan post-test diperoleh thitung kelentukan sebesar 8,78 dan thitung keseimbangan sebesar 30,6 sedangkan nilai ttabel dengan taraf signifikansi 0,05 dengan df = 19 adalah 2,093, Adapun kriteria pengujian adalah hipotesis nol (Ho) diterima bila thitung lebih kecil dari ttabel, karena thitung kelentukan latihan senam yoga lebih besar dari t tabel (8,78 > 2,201), thitung keseimbangan latihan senam yoga lebih besar dari ttabel (30,6 > 2,201). Maka, Ho ditolak yang berarti terdapat perbedaan rata-rata kelentukan dan keseimbangan sebelum dan sesudah diberi perlakuan latihan senam yoga. Berdasarkan hasil analisis data diatas dapat diketahui bahwa faktor keseimbangan lebih dominan berpengaruh dalam penerapan latihan senam yoga pada lansia umur 60 tahun ke atas dibandingkan dengan faktor kelentukan. Hal ini terbukti dengan thitung keseimbangan lebih besar dari thitung kelentukan (30,6 > 8,78)
Kata kunci : Latihan Senam Yoga, Kelentukan, Keseimbangan
THE EFFECT OF GYMNASTICS YOGA TRAINING FOR THE FLEXIBILITY AND BALANCE IN WOMAN ELDERLY NEXT 60 YEARS POSYANDU LANSIA LESTARI BUMIHARJO KOTA SURABAYA
SILFIA AFIF
(Sport Science Courses, Sport Science Faculty, State University Surabaya)
silvia.aha@gmail..com
ABSTRACT
Aging cannot be avoided by everyone. Not only for women but also for man in the society. In biological process of aging seniors will be continuous decrease the flexibility in the joints. According to the World Health Organization (WHO) classified into four there are: middle age of 45 -59 years, seniors (Elderly) of 60 -74, elderly year old (old) of 75-90 years of age and very old (very old) over 90 years. To maintain the conditions for elderly fitness train, one of them by applying the regular yoga train, programmed. This research used quantitative research method which is using design of experiments by using pre-test and post-test, and analized research using different t test average. The results of the research value of flexibility and balance pre-test and post-test are gotten by flexibility of 8.78 and t count balance of 30.6 while the value t table with a significance level of 0.05 with df = 19 is 2.093. The criteria for testing the null hypothesis is (Ho) is accepted, if t count is smaller than t table, because yoga training of flexibility is more than t table (8.78 > 2.201), balance exercises yoga t count are bigger than t table (30.6 > 2.201). Thus, Ho is rejected which means that there are some differences in the average flexibility and balance before and after giving a treatment or yoga exercises. Based on the analized we found that the balance factor more than effect in compared with

Published
2014-05-26
Abstract Views: 50
PDF Downloads: 61