PENERAPAN KURIKULUM KAWAI PADA PEMBELAJARAN MUSIK KELAS BASIC COURSE DI WISMA MUSIK RHAPSODY SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.26740/jps.v3n1.p%25pAbstract
Latar belakang penelitian ini ialah kecerdasan musik yang akan berkembang
dengan pengasahan dan bimbingan, salah satunya dengan mengikuti kursus musik
yang dilakukan sedini mungkin. Salah satu lembaga kursus musik, Wisma Musik
Rhapsody membuka kelas Basic Course pembelajaran musik bagi anak usia dini
dengan menerapkan kurikulum KAWAI merupakan sebuah usaha pengembangan
diri dalam mengasah kecerdasan musikal.
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, obyek penelitian yaitu
pembelajaran musik kelas Basic Course dan subyek penelitian anak usia 3-4
tahun yang mengikuti kelas Basic Course. Teknik pengumpulan data yaitu
observasi, wawancara dan dokumentasi. Validitas data untuk memperoleh data
yang sahih menggunakan triangulasi sumber, triangulasi teknik dan triangulasi
waktu.
Hasil penelitian yang diperoleh dari kegiatan pembelajaran kelas Basic
Course yaitu kelas belajar dilaksanakan berkelompok terdiri dari maksimal 6
murid dengan Mis Jessica sebagai guru. Fasilitas media belajar yaitu alat musik
yang didistribusi dari KAWAI. Model pembelajaran yang dilakukan dengan
Model BCCT (Beyond Centre and Circle Time) yang artinya sentra dan saat
lingkaran serta menggunakan model bercerita, demonstrasi, latihan dan bermain
peran dengan menggunakan buku panduan Hello Music Vol.1 dan Vol.2 disertai
kaset lagu yang sesuai dengan isi buku.
Dari pembahasan tersebut dapat disimpulkan: pertama, pembelajaran
musik kelas Basic Course diterapkan di Wisma Musik Rhapsody mulai tahun
2013 untuk anak usia 3-4 tahun. Ke dua, pelaksanaan pembelajaran dilakukan
sesuai dengan standart kurikulum KAWAI yang dikembangkan oleh guru. Ke
tiga, hasil belajar yang tercapai ada dalam 3 kategori yaitu Sangat Baik, Baik dan
Butuh Perbaikan. Kemampuan sangat baik yaitu abaka telah mampu membaca
not, mengenal simbol musik, mampu memainkan lagu dengan alat musik piano
disertai penjarian dan posisi tubuh yang benar serta mampu berekspresi dengan
baik.
Kata kunci: pembelajaran musik, kurikulum KAWAI, kelas Basic Course.
The background of this research is intelligent of music smart is developed by
the presence of drilling and counseling, one of wich is by attending courses as
early as possible. One of wich music course, Rhapsody Music School open Basic
Course Class the music learning for early-age children using KAWAI curriculum
is the attempt of self-development in terms of musical intelligence.
This study uses qualitative approach with basic class music learning as the
object and 3-4 year old children attending the Basic Course Class as the subject.
The technique that were used to the data are observations interviews and
documentations. Data validation to obtain valid date was done by source,
technique and time triangulations.
The result of the study acquired from Basic Course Class learning activities
showed that the class was run by groups of maximum 6 students with Miss Jessica
as the teacher. Learning media that were used was the instruments distributed by
KAWAI. The learning model used BCCT model meaning that centre and eyele with
the use of story-telling, demonstrating, practicing and play-roling models for
early-age children as stated in Hello Music Vol.1 and Vol.2 manual along with
proper song cassettes.
The discussion obtained a conclusion that: firsty, Basic Course music learning
has been implemented in Rhapsody School of Music since 2013 for 3-4 year old
children. Secondly, the learning activities were run along with KAWAI curriculum
standard developed by the teacher. Thirdly, the learning outcomes categorized in 3
categories : very good, good and need improvement. Very good outcomes were
achieved by students who can read nots, recognize musical symbols, playing song
with piano with proper body and finger position and having suitable expression.
Keyword: music learning, KAWAI curriculum, Basic Course Class.