ANALISIS PELAPISAN NIKEL-KROM TERHADAP LAJU KOROSI PADA KNALPOT SEPEDA MOTOR
Abstract
Knalpot pada sepeda motor yang secara langsung terkena panas yang cukup tinggi akibat dari fungsinya yang sebagai saluran pembuangan sisa pembakaran dari sepeda motor tersebut. Selain terkena panas secara langsung dari fungsinya sebagai saluran sisa pembuangan, knalpot juga sering berkontak langsung dengan lingkungan sekitarnya yang pada akhirnya membuat korosi mudah terjadi. Maka dari itu perlu dilakukan suatu penanganan maupun pencegahan agar material itu bertahan dalam pemakaiannya. Pada penelitian terdahulu bahwa pelapisan dapat memperbaiki sifat mekanik pada suatu material. Penelitian yang akan dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi lapisan tegangan dan variasi kuat arus pelapisan terhadap uji laju korosi. Penelitian yang akan dilakukan merupakan penelitian eksperimen kuantitatif deskriptif. Dalam penelitian ini menggunakan variabel bebas dengan variasi tegangan pelapisan 2 volt, 3 volt, dan variasi kuat arus 3 ampere, 4 ampere, 5 ampere sedangkan variabel terikatnya adalah uji laju korosi dan ketebalan permukaan. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat ketahanan korosi pada knalpot sepeda motor setelah dilakukan proses pelapisan logam menggunakan nikel-krom dengan variasi tegangan dan kuat arus setelah itu dilakukan uji laju korosi dan ketebalan untuk mengetahui ketahanan material terhadap korosi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah data perhitungan laju korosi lapisan nikel-krom dengan variasi 2 volt, 3 volt, dan 3 ampere, 4 ampere, 5 ampere pada knalpot sepeda motor berbahan baja karbon AISI 1010 didapatkan hasil laju korosi paling lambat pada variasi tegangan 3 volt dengan kuat arus 5 ampere didapat hasil 118,904 mmpy pada media air hujan. Sedangkan laju korosi paling cepat terjadi pada variasi tegangan 2 volt dengan kuat arus 3 ampere didapat hasil 424,047 mmpy pada media air laut.
Kata kunci: knalpot sepeda motor, laju korosi, pelapisan logamDownloads
Downloads
Published
Issue
Section
Abstract views: 185
,
PDF Downloads: 637