PENINGKATAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH

Abstract

Perkembangan ilmu pengetahuan/ dan teknologi/ telah mengubah wajah peradaban dunia. Dalam perkembangan/ selanjutnya kita telah/ sampai pada revolusi/ industri generasi keempat. Perbaikan/ pada sektor Sumber/ Daya Manusia /dapat dilakukan /dengan peningkatan /pendidikan  yang dapat mengembangkan/ potensi peserta didik/ baik berupa sikap, pengetahuan, dan keterampilan. SMK selaku pendidikan menengah/ dituntut untuk /menghasilkan lulusan yang /siap kerja dengan /kemampuan industri 4.0. Salah satu kemampuan yang /dibutuhkan di era /revolusi industri 4.0 adalah kemampuan ketrampilan berpikir kritis. Namun /proses pembelajaran yang biasanya diterapkan oleh sekolah-sekolah di Indonesia saat ini masih banyak yang berpusat pada pengajar atau guru. Kondisi tersebut dapat dilihat dari proses kegiatan belajar yang masih konvensional yaitu banyak menggunakan model pembelajaran secara langsung dengan metode ceramah, semua itu dilaksanakan karena sarana prasarana belum dimanfaatkan seoptimal mungkin dan kurangnya penggunaan contoh atau alat peraga dalam kegiatan belajar mengajar. Salah satu kekurangan pada pembelajaran di sekolah adalah kurang tepatnya pemilihan model dan metode pembelajaran yang diterapkan oleh guru. Permasalahan tersebut ternyata sangat berpengaruh terhadap kurangnya keterampilan berpikir kritis siswa sehingga juga berpengaruh pada kurangnya hasil belajar siswa, sehingga perlunya menerapkan model Problem Based Learning(PBL).