DEVELOPMENT OF A PROBLEM-ORIENTED STARTER SYSTEM TEACHING MODULE BASED LEARNING IN THE MOTORCYCLE ENGINEERING PROGRAM OF SMK NEGERI 2 SURABAYA

Authors

  • Sefia Fista Subekti Universitas Negeri Surabaya
  • Wahyu Dwi Kurniawan Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.26740/jptm.v13n3.p13%20-%2020

Keywords:

Kurikulum Merdeka, Modul Ajar, Problem Based Learning

Abstract

The success of the implemented curriculum depends on how the teacher implements it and the type of learning tools used. In implementing the Independent Curriculum, the role of learning tools is crucial. The lack of learning tools in the Independent Curriculum Context can cause relatively low student learning outcomes. One way to improve student learning outcomes is by developing Independent Curriculum teaching modules that are Problem Based Learning oriented. The development model used in this research is the 4D development model. In 4D there are four stages, namely defining, designing, developing, disseminating. The feasibility level of the Motorcycle Engineering Starter System Teaching Module received a score of 75% with the "Eligible" criteria. Student response scores received an average of 87% of the "Very Good" criteria. The N-Gain score test results were 69.60%. It can be concluded that student learning outcomes fall into the "quite effective" categories

Downloads

Download data is not yet available.

References

1. Arviansyah, M. R., & Shagena, A. (2022). Efektivitas dan Peran Guru dalam Kurikulum Merdeka Belajar. Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 17(1), 40-50.

2. Dani, N. R., Farida, F., & Fitria, Y. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Tematik Terpadu Berbasis Life Skill dengan Menggunakan Model Problem Based Learning Di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(5), 3431-3444.

3. Esema, D., Susari, E., & Kurniawan, D. (2012). Problem-Based Learning. Satya Widya, 28(2), 167-174.

4. Fatkhurrokhman, M., Permata, E., Ekawati, R., & Rizal, S. U. (2017). Pengembangan perangkat pembelajaran teknik digital berbasis Problem Based Learning di jurusan pendidikan teknik elektro. Jurnal Pendidikan Vokasi, 7(1), 101-109.

5. Irman, S. (2020). Validasi modul berbasis Problem Based Learning pada mata pelajaran simulasi dan komunikasi digital. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(2), 260-269.

6. Latief, H. (2014). Pengaruh pembelajaran kontekstual terhadap hasil belajar (studi eksperimen pada mata pelajaran geografi kelas vii di smpn 4 padalarang). Jurnal Geografi Gea, 14(2).

7. Lubis, M. (2020). Peran guru pada era pendidikan 4.0. EDUKA: Jurnal Pendidikan, Hukum, Dan Bisnis, 4(2), 0-5.

8. Manalu, J. B., Sitohang, P., & Henrika, N. H. (2022). Pengembangan perangkat pembelajaran kurikulum merdeka belajar. Prosiding Pendidikan Dasar, 1(1), 80-86.

9. Manalu, J. B., Sitohang, P., & Henrika, N. H. (2022). Pengembangan perangkat pembelajaran kurikulum merdeka belajar. Prosiding Pendidikan Dasar, 1(1), 80-86.

10. Marpaung, R. (2021). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Keaktifan Siswa. Jurnal Informatika Dan Teknologi Pendidikan, 1(1), 16-22.

11. Maulida, U. (2022). Pengembangan modul ajar berbasis kurikulum merdeka. Tarbawi: jurnal pemikiran dan pendidikan islam, 5(2), 130-138.

12. Maulida, U. (2022). Pengembangan modul ajar berbasis kurikulum merdeka. Tarbawi: jurnal pemikiran dan pendidikan islam, 5(2), 130-138.

13. Muhardini, S., Haifaturrahmah, H., Sudarwo, R., Kartiani, B. S., Anam, K., Mahsup, M., ... & Hardi, R. S. (2023). Pengembangan Modul Ajar Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) Bagi Siswa Sekolah Dasar Kelas IV Dalam Kerangka Kurikurulum Merdeka. ORBITA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Fisika, 9(1), 182-186.

14. Pratiwi, E. T., & Setyaningtyas, E. W. (2020). Kemampuan berpikir kritis siswa melalui model pembelajaran problem based learning dan model pembelajaran Problem Based Learning. Jurnal Basicedu, 4(2), 379-388.

15. Priantini, D. A. M. M. O., Suarni, N. K., & Adnyana, I. K. S. (2022). Analisis kurikulum merdeka dan platform merdeka belajar untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu, 8(02), 238-244.

16. Pristiwanti, D., Badariah, B., Hidayat, S., & Dewi, R. S. (2022). Pengertian Pendidikan. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 7911-7915.

17. Setiawan, R., Syahria, N., Andanty, F. D., & Nabhan, S. (2022). Pengembangan modul ajar kurikulum merdeka mata pelajaran bahasa Inggris SMK kota Surabaya. Jurnal Gramaswara: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 2(2), 49-62.

18. Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.

19. Sugiyono, S. (2016). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D [Quantitative, qualitative and R&D]. PT Alfabet Danandjadja.

20. Thiagarajan, S., Dorothy, S., & Semmel, M. (1974). Instructional Development for Training Teachers of Exceptional Children: A Sourcebook. National Center for Improvement of Educational Systemiversity of Minnesota.

Published

2024-07-17

Issue

Section

Pendidikan Teknik Mesin
Abstract views: 0 , PDF Downloads: 0