STUDI KOMPARATIF PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SAINS DI TK DI KECAMATAN TAMBAKSARI

  • EFRILIA ADYTASARI
  • MALLEVI AGUSTIN NINGRUM

Abstract

Abstrak

Berdasarkan studi pendahuluan yang telah dilakukan di empat TK di Kecamatan Tambaksari yaitu TK Aisyiyah, TK Masyithoh, TK Pejajaran dan TK Dharmahusada ditemukan bahwa rata-rata permasalahan dari segi guru dalam memberikan pembelajaran sains yaitu kurang dalam memberikan alokasi waktu dalam melakukan pengamatan sehingga anak masih kurang dalam mengamati peristiwa kegiatan sains yang dilakukan, guru kurang memberikan pengetahuan untuk anak sebelum anak melakukan kegiatan sehingga anak kurang begitu paham dengan apa yang sedang mereka lakukan, guru kurang mendorong anak untuk memiliki sikap atau rasa ingin tahu. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbandingan perbedaan pelaksanaan pembelajaran sains di TK di Kecamatan Tambaksari.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian komparatif atau perbandingan. Sampel dalam penelitian ini guru dan anak kelompok TK B di empat lembaga TK di Kecamatan Tambaksari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil nilai data guru yang diperoleh bedasarkan uji one way anova rhitung > rtabel yaitu 0.256 > 0.05 dan hasil uji anova data anak yaitu rhitung > rtabel dengan nilai 0.182 > 0.05 sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran sains dan perkembangan kreativitas anak pada empat lembaga TK di kecamatan Tambaksari tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Saran bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneruskan penelitian ini dapat meneliti tentang gaya belajar guru terhadap pembelajaran sains.

Kata kunci: pembelajaran sains, perkembangan kreativitas

Abstract

Based on preliminary studies conducted in four kindergartens in Tambaksari Subdistrict namely TK Aisyiyah, TK Masyithoh, TK Pejajaran and TK Dharmahusada it was found that the average problem in terms of teachers in providing science learning was lack of time allocation for observation which made children to lack in observing the events of science activities carried out, the teacher did not provide knowledge for the child before the child conducts activities making the child to not really understand what they are doing, the teacher did not encourage the child to have an attitude or curiosity. The purpose of this study is to compare the differences in the implementation of science learning in kindergarten in Tambaksari Subdistrict.

The type of research used in this study is comparative quantitative research. The samples in this study were 8 teachers and 202 children of TK B group in four TK institutions in Tambaksari Subdistrict. The results showed that the results of the teacher data obtained were based on one way anova rcount > rtable test namely 0.256 > 0.05 and the results of anova test of children data, namely rcount > rtable with a value of 0.182> 0.05 so it can be concluded that science learning and the development of childrens creativity in the four TK institutions in Tambaksari subdistrict do not have a significant difference. Suggestions for future researchers who want to continue this research can examine the teachers learning style towards science learning.

Key words: science learning, creativity development








Published
2019-01-29
Section
Articles
Abstract Views: 75
PDF Downloads: 632