Pengaruh Film Kartun Shiva Terhadap Perilaku Agresif Anak Laki - Laki Usia 5 - 6 Tahun Di Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro

  • Andriani Meliawati Universitas Negeri Surabaya
  • Sri Setyowati

Abstract

Pandemi covid – 19 di Indonesia mengakibatkan banyak perubahan. Khususnya dalam dunia pendidikan yang melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara online. Dengan adanya kebijakan tersebut maka anak lebih banyak menghabiskan waktu di rumah dengan menonton film kartun yang bersifat kekerasan sehingga anak cenderung meniru perilaku tersebut dan mengakibatkan prilaku agresif anak meningkat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh film kartun shiva terhadap perilaku agresif anak laki laki usia 5 – 6 tahun di Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan desain penelitian survey. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu teknik purposive sampling. Data diperoleh dari sumber data primer dengan cara observasi atau mengamati secara langsung sejak tanggal 1 oktober 2020 hingga 15 Februari 2021. Data dikumpulkan menggunakan metode instrumen penelitian yang berupa lembar kuesioner atau angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas dan analisa statistik regresi linier sederhana.

Terdapat 3 indikator pengukuran perilaku agresif dalam penelitian ini yaitu indikator memukul, memberontak dan emosi yang meledak – ledak. Berdasarkan uji validitas pada variabel (X) dan variabel (Y) dinyatakan valid dan uji reliabilitas dinyatakan reliabel. Sedangkan berdasarkan uji normalitas dan uji linieritas data memenuhi prasyarat analisis regresi. Berdasarkan uji regresi linier sederhana ada pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Besarnya tingkat pengaruh film kartun shiva terhadap perilaku agresif anak laki – laki usia 5 – 6 tahun di Kecamatan Kepohbaru Kabupaten Bojonegoro yaitu 89%, yang mengandung arti bahwa kartun shiva mempunyai pengaruh yang sangat kuat terhadap perilaku agresif anak. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, melihat banyaknya dampak dari tayangan kartun yang bersifat kekerasan, maka ada beberapa hal yang perlu dilakuakn orang tua antara lain: (1) mendampingi anak saat menonton televisi, jika tidak ada pendampingan dikhawatirkan informasi negatif yang didapat dari televisi akan dicerna tanpa ada penyaringan, baik perilaku maupun bahasa: (2) selektif memilih tayangan televisi yang mendidik, hal ini dikarenakan tidak semua tayangan televisi kartun maupun sinetron baik ditonton oleh anak – anak; (3) mengalihkan perhatian anak dari menonton televisi dengan kegiatan lain yang bermanfaat, seperti mendongeng, membaca buku, bersepeda dan lain – lain

Kata Kunci: Film kartun shiva, perilaku agresif

Published
2021-06-21
Section
Articles
Abstract Views: 169
PDF Downloads: 455